LENGKONG, AYOBANDUNG.COM – Apakah Kartu Prakerja bakal diteruskan tahun depan? Begini kata Anies Baswedan jika menang dalam Pilpres 2024.

Anies Baswedan menanggapi soal program Kartu Prakerja apakah bakal diteruskan atau tidak.

Program Kartu Prakerja ini memang sudah mencapai gelombang terakhir dan tidak akan dibuka kembali.

Baca Juga: Jokowi Ungkap Makna Mendalam dari Pertemuannya dengan Ganjar, Prabowo, dan Anies

Kartu Prakerja merupakan program pelatihan skill yang bisa diikuti oleh orang-orang yang ingin mengasah kemampuan sebelum bekerja.

Program ini juga sangat bermanfaat karena peserta akan mendapatkan insentif berupa uang.

Hal itu juga yang membuat program Kartu Prakerja ini banyak diminati oleh banyak orang karena dirasa cukup membantu.

Namun, apakah Kartu Prakerja akan dibuka kembali tahun depan?

Baca Juga: Jokowi Sebut Politik Tahun Ini Banyak Drama, Anies Baswedan Memberi Respons Santai seperti Ini

Mengenai itu, calon presiden (capres) Anies Baswedan memberikan tanggapannya soal program-program yang harus diteruskan.

Ia menyebut, jika hal yang bermanfaat oleh masyarakat tentu akan dilakukan berkelanjutan.

“Prinsipnya adalah semua hal yang baik yang dirasakan bermanfaat yang dirasakan oleh masyarakat luas sebagai program yang membantu itu tentu akan berkelanjutan,” kata Anies Baswedan dikutip Ayobandung.com dari TikTok @kompas_tv Kamis 9 November 2023.

Anies menambahkan, hal itu merupakan tugas negara untuk memastikan kebutuhan rakyat terpenuhi dengan program tersebut.

Baca Juga: Anies Baswedan Sebut Jika AMIN Menang di Solo akan Bergetar Seluruh Indonesia

“Karena itulah memang tugas dari negara. Negara memastikan bahwa kebutuhan-kebutuhan rakyat terpenuhi dengan baik, termasuk program-program itu semua,” tambahnya.

Anies juga menjelaskan, terdapat empat unsur hal yang harus ia terapkan untuk program-program termasuk Kartu Prakerja.

“Jadi kami selalu sampaikan bahwa, yang disebut sebagai perubahan itu ada empat unsur, satu apa saja hal yang harus ditingkatkan, kedua ada hal yang baik yang mungkin perlu koreksi lalu dilakukan koreksi jadi tidak semerta-merta kehilangan,” ungkapnya.

“Ada juga mungkin hal yang dirasakan kurang bermanfaat tidak bermanfaat, nah itu unsur yang mungkin harus dihentikan. Lalu ada hal yang mungkin hari ini dirasa kurang, lalu dibuatlah hal baru” tambahnya lagi.

Baca Juga: Diusung Partai Nasdem, Ternyata Anies Baswedan Bukan Kader Partai DPP Nasdem: Anies Bukan Kaleng-Kaleng!

“Jadi ada empat, diteruskan, dikoreksi, yang tidak dilanjutkan, dan hal baru yang harus dikerjakan,” tandasnya.

Itu dia mengenai tanggapan Anies Baswedan terkait program Kartu Prakerja akankah dilanjutkan atau tidak jika menang dalam Pilpres 2024.***