LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Pemerintah akan membuka lowongan Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 2024 sebanyak 1,3 juta formasi.

Kementerian Pendayagunaan Reformasi dan Birokrasi (Kemenpan RB) memperhitungkan jumlah kebutuhan CPNS dan PPPK pada 2024 sebanyak 1,3 juta formasi setelah diresmikannya UU ASN 2023.

Menurut Plh. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Aba Subagja, perhitungan 1,3 juta formasi ASN 2024 berdasarkan pada 3 hal berikut ini.

(1) Sisa formasi ASN 2023;

(2) Jumlah ASN yang pensiun pada 2024;

(3) Jumlah kebutuhan riil di lapangan.

Sebelumnya, kebutuhan ASN 2023 meliputi CPNS dan PPPK adalah 1,03 juta formasi, namun terdapat sejumlah instansi yang tidak mengusulkan formasi dan ada beberapa pemda yang tidak mengoptimalkan usulan formasinya.

Baca Juga: Dikira Maju di Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Diduga Bakal Maju di Pilgub DKI Lawan Erick Thohir dan Kaesang?

Akibatnya CPNS dan PPPK 2023 ditetapkan hanya membuka 572.496 formasi (data per 1 Agustus 2023).

Setelah diresmikannya UU ASN Nomor 20 Tahun 2023, rekrutmen pegawai pemerintah didesain lebih fleksibel.

Nantinya setiap instansi pemerintah yang menentukan jenis jabatan dan jenjang yang akan direkrut sesuai dengan anggarannya.

Pada tahun ini, seleksi CPNS dan PPPK dilakukan secara serentak dan pada tahun depan, pemerintah akan melakukan waktu seleksi sesuai kebutuhan masing-masing instansi.

Instansi pemerintah diimbau untuk menganalisis jabatan yang positive growth dan negative growth.

Plt. Asisten Deputi Manajemen Talenta dan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Aparatur Kementerian PANRB Agus Yudi Wicaksono menyampaikan, saat ini pemerintah bergerak ke arah digital.

Dengan demikian, jabatan-jabatan yang tugasnya bisa dilakukan menggunakan teknologi seharusnya mengalami negative growth.

Baca Juga: Bikin Bangga! Bunda Bedas Emma Dety Raih Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional dari Kemendikbudristek

Bagi masyarakat yang berminat menjadi ASN pada 2024, bisa mempersiapkan diri apakah akan mendaftar CPNS atau PPPK.

Persiapkan pula file dokumen pendaftaran dari sekarang seperti ijazah, transkrip nilai, surat akreditasi kampus, surat pengalaman kerja yang sesuai dengan jabatan yang dilamar, dan sebagainya.***