Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Jember
Kasus: nepotisme
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Bila Terima Kewenangan dengan Nepotisme, Saat Berkuasa Pasti Nepotisme
Kompas.com
Jenis Media: Nasional
/data/photo/2023/10/29/653dde52dceed.jpg)
JEMBER, KOMPAS.com - Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan menyatakan koalisinya akan menyuarakan perubahan dengan cara terhormat.
Ia mengaku tidak ingin memenangkan kontestasi Pilpres 2024 dengan cara nepotisme.
Hal itu dia ungkapkan ketika menyapa warga Jember, Jawa Timur, dalam acara jalan sehat bersarung di Kaliwates, Jember, Minggu (29/10/2023).
"Bila meraih kewenangan dengan cara nepotisme, nanti saat berkuasa pasti nepotisme, betul?" tanya Anies kepada warga Jember, Minggu.
Baca juga: Anies: Kita Ingin Perubahan, Tidak Bekerja untuk Buat Peresmian dan Foto-foto
Begitu juga ketika pasangan calon presiden dan calon wakil presiden memenangkan Pilpres 2024 dengan cara-cara curang.
Kemungkinan, kata Anies, pemimpin tersebut akan melakukan kecurangan ketika memimpin.
"Bila meraih kewenangan dengan cara-cara kecurangan, maka ketika nanti memegang kewenangan pasti akan curang. Tapi bila kita kerjakan dengan cara terhormat, nanti ketika pegang kewenagan menjalankannya dengan terhormat pula," tutur Anies.
Lebih lanjut Anies menyatakan, menyuarakan tentang perubahan tidak mudah dan kerap menghadapi tantangan. Sebab, tidak semua orang senang dengan perubahan yang akan mengubah hidup mereka.
Baca juga: Cak Imin: Anies-Muhaimin Menang, Kita Tolong Saudara di Palestina
Ia mencontohkan para tengkulak yang selama ini mengambil keuntungan dari mahalnya harga beras.
Tengkulak tersebut kemungkinan tidak setuju soal rencana Anies dan Muhaimin menstabilkan harga beras karena keuntungannya diambil.
"Harga beras kita murah apa mahal? Petani terima uang yang mahal itu tidak? Jadi harga mahal itu uangnya ke mana? Kalau harganya mahal dan uangnya diterima petani, ikhlas enggak? Ikhlas," beber Anies.
"Masalahnya harganya mahal, uangnya tidak diterima petani. Lalu (mereka) mendengar ada kabar, ada rencana perubahan, mereka yang mendapatkan keuntungan dari sini tidak menginginkan perubahan, sementara rakyat yang dirugikan membutuhkan perubahan," imbuh Anies.
Sebagai informasi, calon presiden dan calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar melaksanakan jalan sehat sarungan di Jalan Nusantara, Kaliwates, Jember, Jawa Timur, Minggu (29/10/2023).
Baca juga: Presiden PKS Ungkap Janji Anies Lepas Saham Bir Anker Tak Terealisasi karena PDI-P
Pantauan Kompas.com di lokasi, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tiba lebih dulu di lokasi pada pukul 06.50 WIB. Anies kemudian muncul sekitar pukul 07.00 WIB.
Keduanya kompak mengenakan rompi hijau. Anies mengenakan baju berwarna putih dan sarung batik bernuansa putih dan coklat. Sedangkan Cak Imin menggunakan baju hijau muda dan sarung senada.
Setibanya di lokasi, Anies maupun Cak Imin menuju panggung tinggi dan menyapa warga Jember.
-. - "-", -. -
Sentimen: positif (94.1%)