Sentimen
Negatif (78%)
30 Okt 2023 : 01.41
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Blitar

Kasus: covid-19

Partai Terkait

Pasang Badan Buat 'Pak Lurah', Menteri Bahlil: yang Ngomong Isu Tunda Pemilu Itu Saya

30 Okt 2023 : 01.41 Views 20

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Pasang Badan Buat 'Pak Lurah', Menteri Bahlil: yang Ngomong Isu Tunda Pemilu Itu Saya

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengaku dirinya adalah orang pertama yang menghembuskan isu penundaan Pemilu 2024 dan jabatan presiden tiga periode. Dia menegaskan pernyataannya tersebut berasal dari idenya sendiri bukan dari perintah orang lain.

“Tiga periode katanya itu atas perintah seseorang. Saya mau sampaikan ya, yang ngomong soal isu penundaan pemilu itu namanya Bahlil Lahadalia dan saya tidak pernah diperintah oleh siapa pun,” kata Bahlil kepada wartawan di Djakarta Theater, Jakarta Pusat pada Sabtu, 28 Oktober 2023.

Lebih lanjut Bahlil mengeklaim ide-ide kontroversialnya tersebut muncul sebagai respons terhadap hasil survei Indikator Politik yang disampaikan Burhanudin Muhtadi di masa pandemi Covid-19.

“Dan itu adalah ide dalam menanggapi hasil survei Burhanuddin Muhtadi di era pandemi,” kata Bahlil.

Baca Juga: Ganjar Pranowo 'Ngebet' Tarik Khofifah dan Ridwan Kamil ke Tim Pemenangan Pilpres 2024

Menurut Bahlil, apabila idenya tersebut bagus silahkan dijalankan dengan syarat dilakukan secara konstitusional. Namun, apabila idenya dinilai tidak bagus maka tak perlu dikembangkan.

“Kalau ide saya itu bagus silakan diikuti yang penting secara konstitusional. Tapi kalau tidak ya jangan dikembangkan, jangan dilakukan,” ujar Bahlil.

“Sekarang sudah terjadi, sudah berlalu, kok masih ada ya yang bicara bahwa tiga periode itu dari seseoran,” katanya menambahkan.

‘Pak Lurah’ Minta Jabatan Tiga Periode

Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengeklaim mendapatkan informasi bahwa pihak yang meminta jabatan presiden menjadi tiga periode adalah sosok yang kerap disebut Pak Lurah. Belakangan, sosok Pak Lurah adalah sebutan yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Lebih lanjut Hasto mengaku mendengar kabar tersebut dengan telinganya sendiri. Informasi itu disampaikan seorang menteri yang menginginkan Jokowi menjabat sebagai kepala negara selama tiga periode.

Baca Juga: PKS Buka Pintu Lebar untuk Eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Bagus Silakan Saja

"Jadi saya sendiri mengalami itu, jadi ketika saya sedang nyekar di makam Bung Karno, di Blitar. Tiba-tiba muncul berita salah satu menteri yang mengatakan berdasarkan big data-nya, itu ada cukup banyak yang mendorong perpanjangan jabatan atau tiga periode," kata Hasto di Hotel Borobudur, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat, 27 Oktober 2023.

Hasto pun sempat mengonfirmasi kabar itu kepada menteri tersebut. Hasilnya, seorang menteri itu mengaku bahwa wacana jabatan tiga periode juga disuarakan beberapa partai atas permintaan Pak Lurah.

"Sebelumnya saya bertemu dengan menteri tersebut, dan dikonfirmasi bahwa sikap-sikap ketua umum beberapa partai yang menyuarakan itu, saat itu dikatakan sebagai permintaan Pak Lurah, kami mendengar itu," ucap Hasto.

Hasto bahkan berani mempertanggungjawabkan pernyataannya tersebut secara politik dan hukum. Karena menurutnya, informasi yang dia kantongi bersumber dari pihak yang bisa dipercaya.

"Ini bisa di-crosscheck, saya pertanggung jawabkan secara politik hukum, dan juga di hadapan Tuhan YME (Yang Maha Esa), dan rakyat Indonesia," ujar Hasto.***

Sentimen: negatif (78%)