Perbandingan Program Pendidikan Anies-Cak Imin vs Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024, Mana Lebih Unggul?

27 Okt 2023 : 05.32 Views 2

Ayobogor.com Ayobogor.com Jenis Media: Regional

Perbandingan Program Pendidikan Anies-Cak Imin vs Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024, Mana Lebih Unggul?

AYOBOGOR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah resmi menerima semua pendaftar capres-cawapres untuk Pilpres 2024 pada Rabu, 25 Oktober 2023.

Di hari terakhir pendaftaran, pasangan yang memasukkan berkas adalah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Sebelum itu, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memasukan berkas pendaftaran pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Lebih 'awal' mendaftar, membuat pasangan Anies-Cak Imin serta Ganjar-Mahfud menyebarkan visi, misi, serta program pemerintahannya ke depan lebih dulu ketimbang Prabowo-Gibran.

Dikutip AYOBOGOR.COM dari berbagai sumber pada Kamis, 26 Oktober 2023, berikut program Anies-Cak Imin serta Ganjar-Mahfud di bidang pendidikan.

Program pendidikan Anies-Cak Imin

Sebagai praktisi di dunia pendidikan, Anies digadang-gadang capres yang akan memperbaiki kualitas pendidikan di tanah air. Berikut sejumlah program yang dia dan pasangannya janjikan:

1. Memastikan seluruh lulusan Sekolah Dasar (SD) atau sederajat dapat melanjutkan pendidikan hingga SMA/sederajat.

2. Mempercepat pelaksanaan wajib belajar 1 ditambah 12 tahun. Rupanya, 1 tahun pendidikan awal ialah pendidikan anak usia dini (PAUD).

3. Menargetkan untuk memfasilitasi program kejar paket A, B, C hingga homeschooling.

4. Memperluas akses sekolah bagi anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus.

5. Menyediakan bantuan bagi anak-anak yang butuh sekolah dan juga menangani faktor-faktor lain yang mungkin menjadi penyebab tingginya angka putus sekolah di Indonesia.

6. Program BOS akan tetap dilanjutkan, namun akan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sekolah.

Baca Juga: Renungan Ridwan Kamil Hari Ini: Setiap Hari, Pilih Rute

Program pendidikan Ganjar-Mahfud

Ganjar memiliki berbagai program terutama pada agenda pendidikan berkualitas dan merata di Indonesia. Berikut sejumlah program yang dia dan pasangannya janjikan:

1. Satu keluarga miskin, satu sarjana. Artinya, ia akan memastikan setiap keluarga miskin dapat disekolahkan minimal satu anak hingga ke jenjang sarjana, untuk memutus rantai kemiskinan.

2. Program wajib belajar 12 tahun secara gratis.

3. Menyejahterakan tenaga pendidik, dimulai dari guru hingga dosen. Melalui program guru dan dosen sejahtera, berkualitas, dan kompeten sejajar negara maju.

4. Adanya integrasi pendidikan dan pelatihan pendidikan dan pelatihan vokasi dengan dunia usaha.

Tentunya masing-masing program mempunyai kekurangan maupun kelebihannya, terlebih jika diimplementasikan di lapangan.

Kendati begitu, siapapun yang terpilih, masyarakat sangat mengharapkan perubahan dan peningkatan yang terjadi pada dunia pendidikan di Indonesia.

Sentimen: positif (79%)