GEDEBAGE, AYOBANDUNG.COM -- Teka-teki siapa yang membenturkan kepala Amalia Mustika Ratu alias Amel dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang terungkap. Pelakunya adalah satu dari lima tersangka berinisial A alias Abi.

Direktur Ditreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan mengatakan bahwa Danu melihat langsung bagaimana Abi membenturkan k kepala Amel.

"Itu (yang membenturkan kepala Amel) salah satu dari tiga, yaitu A," kata Surawan di Polda Jabar, Jumat, 20 Oktober 2023.

Surawan mengungkapkan, Danu tidak menyaksikan secara utuh proses pembunuhan terhadap Tuti dan Amel. Saat itu, Danu diminta tersangka YH alias Yosep untuk mengambil sebilah golok. Usai memberikan golok ke Yosep, Danu diminta menunggu di garasi.

Yosep masuk ke rumah setelah mendengar teriakan dari Amel. Saat itulah Danu mengaku melihat Amel tengah dibenturkan oleh tersangka Abi.

Baca Juga: Apakah Karyawan Kontrak Dapat Pesangon? Ini Cara Menghitung Hak PHK dan Resign

"Danu tidak melihat (semua) jadi hanya sampai golok, hanya menyerahkan saja (golok)," ungkapnya.

Berdasarkan keterangan Danu, selain Yosep dan Abi, tersangka M alias Mimin maupun AR alias Arigi juga berada di lokasi saat pembunuhan.

Polisi tengah melakukan pendalaman untuk mengetahui secara pasti peranan dari kelima tersangka.

"Menurut keterangan MR (Danu) mereka (Mimin, Arigi, dan Abi) ada di TKP, sekarang masih kita gali peranan masing-masing nanti kalau ada keterangan yang lebih lengkap tidak menutup kemungkinan kita tahan mereka," pungkasnya.

Sebelumnya, M Ramdanu alias MR alias Danu bersama YH, M, AR, dan A ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Ibu dan Anak di Subang. Danu terlibat langsung dalam pembunuhan sadis yang terjadi 18 Agustus 2021 lalu.

Direktur Ditreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan mengatakan bahwa, Danu adalah orang mengantarkan YH alias Yosep ke rumah korban di Desa Ciseuti, Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

"Dari MR (Danu), dia yang pertama diminta oleh YH untuk menemani ke TKP, ke rumah korban, kemudian dia menunggu di garasi," kata Surawan di Polda Jabar, Rabu 18 Oktober 2023.

Tak lama kemudian, Yosep meminta Danu untuk mengambil sebilah golok yang kemudian digunakan untuk melakukan pembunuhan terhadap Tuti dan Amalia. Danu mengaku melihat langsung bagaimana ada pelaku pembunuhan selain Yosep membenturkan kepala Amalia ke dinding rumah.

"Setelah mengambilkan golok, dia tidak mengetahui bagaimana para pelaku melakukan eksekusi terhadap para korban, karena dia menunggu di luar," ungkapnya.

"Namun, setelah mendengar teriakan dari korban yang bernama Amel (Amalia), kemudian dia sempat masuk ke dalam. Dan melihat pelaku lain membenturkan kepala Amel ke dinding," imbuhnya.

Baca Juga: Resmi Diteken Menteri Keuangan, Tenaga Honorer Provinsi Ini Dapat Gaji Tertinggi di Indonesia

Surawan menuturkan, Danu merupakan orang yang pertama kali membersihkan bukti-bukti pembunuhan berupa darah hingga membawa pakaian ke kamar mandi.

"Jadi yang membersihkan pertama itu adalah MR (Danu). MR yg membersihkan percikan darah di lantai. Kemudian memasukkan baju-baju ke kamar mandi," pungkasnya.

Surawan menambahkan, YH alias Yosep diduga kuat sebagai pelaku utama dalam pembunuhan tersebut.

"Iya, (YH alias Yosep pelaku utama)," pungkasnya.***