Sentimen
Positif (84%)
18 Okt 2023 : 02.48
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Oppo, Vivo

Kab/Kota: Bogor

Partai Terkait
Tokoh Terkait
Andi Sudirman

Andi Sudirman

Sungai Ciliwung Butuh Hujan Deras di Puncak Bogor, Debit Katulampa Nyaris Seperti 8 Tahun Silam

18 Okt 2023 : 02.48 Views 7

Ayobogor.com Ayobogor.com Jenis Media: Regional

Sungai Ciliwung Butuh Hujan Deras di Puncak Bogor, Debit Katulampa Nyaris Seperti 8 Tahun Silam

AYOBOGOR.COM - Hujan deras di hulu Sungai Ciliwung atau di kawasan Puncak Bogor sangat berpengaruh pada kondisi debit air di sungai tersebut.

Saat ini kondisi debit air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Kecamatan Bogor, Kota Bogor begitu menyusut dan hampir seperti kondisi kekeringan panjang delapan tahun silam.

Pelaksana Bendung Katulampa, Andi Sudirman menjelaskan debit air normal di bendung biasanya mencapai 5-10 ribu liter per detik.

Namun saat ini kondisinya hanya bisa mengeluarkan 1.800 liter per detik. Sementara 'titik kritis' pernah terjadi delapan tahun silam, dimana debit hanya 1.200 liter per detik.

Baca Juga: Perbandingan HP Vivo V29 5G Vs Oppo Reno 10 5G, Harga Sama tapi Spesifikasi Beda, Intip Kelebihannya!

Kondisi ini tidak terlepas dari hujan deras yang turun di wilayah sekitar, khusunya di kawasan hulu atau Puncak Bogor.

Hujan dengan intensitas tinggi terakhir kali terjadi sekitar bulan Juni atau Juli 2023. Meskipun begitu, hujannya tidak merata karena terjadi di awal musim kemarau.

"Kita harapkan ada hujan di kawasan hulu atau Puncak, jadi ada penambahan debit air," kata Andi, Selasa, 17 Oktober 2023, dikutip dari Republika (jejaring Ayobogor.com).

Dia mengungkapkan debit 1.800 liter per detik itu dialirkan untuk saluran irigasi Kali Baru sebanyak 1.600 liter per detik.

Baca Juga: Pemutihan Pajak di Kota dan Kabupaten Bogor hingga Desember 2023, Ada Diskon PKB dan Bebas BBNKB

Air itu untuk sumber air baku ke wilayah Kebun Raya dan Istana Bogor. Sedangkan 200 liter sisanya ke Sungai Ciliwung.

"200 liter untuk penyelamatan ekosistem, air baku, dan penggelontoran ke Ciliwung," kata dia.

Dia mengatakan bila kekeringan berlanjut, maka dampaknya akan sangat terasa bagi masyarakat. Misalnya sumur kering, air baku Sungai Ciliwung dari Bendung Katulampa berkurang.

Karena itu dirinya selalu bersiaga dengan berkoordinasi dengan BMKG, Pemkot Bogor, Pemprov DKI Jakarta, BBWSCC, dan DSDA Jawa Barat.

“Setiap ada perubahan debit maupun status kesiapsiagaan debit, kemarau, siaga kemarau, kita tetap monitor 24 jam dan kita tetap koordinasi,” kata Andi.

Sentimen: positif (84.2%)