Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Tasikmalaya
Tokoh Terkait
Atasi Harga Pupuk Mahal, Musyawarah Reboan di Tasikmalaya Diisi Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair
Fajar.co.id
Jenis Media: Nasional

FAJAR.CO.ID, TASIKMALAYA -- Banyak persoalan pertanian di wilayah kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat yang membebani para petani.
Mulai dari kelangkaan pupuk dan harga mahal hingga hasil produksi pertanian yang semakin menurun.
Hal tersebut membuat banyak petani yang banting setir mencari pekerjaan di kota, mengingat kebutuhan hidup juga semakin mahal.
Mengatasi persoalan yang dihadapi para petani ini, organisasi pendukung Anies Muhaimin yakni Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI) Jawa Barat saat menyelenggarakan Musyawarah Reboan juga mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik cair.
Dalam pelatihan tersebut, Koordinator Sekolah Kepemimpinan publik SKI Jawa Barat Adi Hendriyus menjadi pemateri dan mentor pelatihan tersebut.
“Membuat pupuk organik cair sangat mudah, karena bahan bakunya semua sudah ada di sekitar masyarakat. dan untuk bertani saat ini tidak harus punya lahan yang luas, halaman rumah pun bisa di optimalkan untuk bertanam,” katanya saat menyampaikan materi.
Ia mengatakan selama prosesnya diikuti berdasarkan panduan maka hasilnya akan terlihat. Dan bahkan dapat menjadi penghasilan tambahan bagi rumah tangga.
Jatuhnya pilihan pada pupuk organik cair, karena pupuk ini bakal memudahkan produksi petani maupun peternakan.
Dalam beberapa kampanye di wilayah Jawa, kandidat capres koalisi perubahan Anies Baswedan juga menyoroti persoalan pupuk dan harga jualnya.
Sementara itu, wasekjen SKI Solihin Nurodin mengatakan musyawarah reboan yang berbarengan dengan pelatihan ini merupakan solusi atas persoalan yang dihadapi petani kabupaten Tasikmalaya.
“Dalam musyawarah reboan sebelumnya terungkap permasalahan, sehingga kami bersama-sama mencari solusi,” ujarnya, Rabu 10 Oktober 2023.
Ia mengatakan persoalan yang dihadapi peternak rata-rata adalah pengetahuan, jaringan dan modal usaha.
“Padahal kalau bisa mengoptimalkan pertanian dan peternakan, masyarakat akan mampu memenuhi kebutuhan dasar sandang, pangan hingga papan. karena dengan beternak yang baik, akan menghasilkan bahan pupuk untuk pertanian. Siklus tersebut jika berjalan amat menguntungkan,” jelas Solihin.
Selain pelatihan pemberdayaan masyarakat, pihaknya juga tengah gencar memperkuat jaringan saksi di setiap TPS sepanjang Jabar Selatan. (*)
Sentimen: positif (99.4%)