Sentimen
Negatif (100%)
8 Okt 2023 : 10.46
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Honda

Kab/Kota: Surabaya, Gunung, Sukabumi

Kasus: pembunuhan, penganiayaan

Pacar Gregorius Ronald Tannur Dituding Lupakan Anak, Kerabat Ungkap Hubungan Dini Sera dengan Keluarga

8 Okt 2023 : 10.46 Views 9

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Pacar Gregorius Ronald Tannur Dituding Lupakan Anak, Kerabat Ungkap Hubungan Dini Sera dengan Keluarga

PIKIRAN RAKYAT – Kematian nahas Dini Sera Afrianti alias Andini (29) di tangan sang kekasih, Gregorius Ronald Tannur (31) menyisakan duka bagi keluarga korban. Dini merupakan warga Kamping Gunung Guruh Girang, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat.

Ketua RT setempat mengungkapkan jika Dini Sera Afrianti sudah pergi dari rumah saat masih pelajar, atau 12 tahun lalu. Selama kurun waktu tersebut, kekasih Gregorius Ronald Tannur itu disebut tak pernah pulang ke rumah.

Tak haran warga kaget ketika mengetahui Dini Sera Afrianti dibawa pulang hanya yinggal nama. Selama pergi dari rumah, kekasih Gregorius Ronald Tannur itu meninggalkan seorang anak laki-laki yang kini berusia 12 tahun.

Sontak saja status Dini sebagai seorang janda mendapat sorotan dari publik. Selain mendapat empati, beberapa netizen justru menyalahkannya yang tak pernah pulang dan mengurus anak kandungnya.

Baca Juga: Roundup: Babak Baru Kasus Penganiayaan Pacar Berujung Kematian oleh Anak Anggota DPR RI

Atas komentar buruk yang beredar, sejumlah kerebat dekat Dini buka suara. Mereka tak ingin publik berspekulasi buruk tentang Dini.

“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk kalian yang sudah ikut mendoakan almh. Tolong jangan provokasi atau menyimpulkan sesuatu sendiri. Cukup doakan saja yang terbaik untuk almh dan keluarga,” kata akun @fikaaa.rs, kerabat korban pada Sabtu, 7 Oktober 2023.

Fika mengungkapkan jika ada alasan pribadi di balik tidak pulangnya Dini ke rumah selama puluhan tahun itu. Fika merasa alasan pribadi tersebut tak perlu diungkap publik, dan hanya keluarga yang perlu tahu.

Namun Fika menegaskan jika Dini tetap berhubungan baik dengan keluarganya di Sukabumi. Bahkan tetap ingat dengan sang anak dan keluarga.

Baca Juga: Gregorius Ronald Tannur Lakukan Kekerasan Bereskalasi, Polisi Diminta Dalami Pasal Pembunuhan Berencana

unggahan kerabat Dini Sera Afrianti. /Instagram @fikaaa.rs

Fika menyebut proses hukum yang sedang berjalan akan terus diikuti oleh keluarga. Mereka berharap pelaku mendapat hukuman yang setimpal.

“Yang bertanya kenapa almh tidak pernah pulang? Kami punya kisah dan alasan sendiri untuk itu, keluarga tetap berhubungan baik dengan almh selama almh tinggal di Surabaya dan tetap ingat dengan anak dan keluarganya,” kata Fika.

“Proses hukum sedang berjalan, saya minta doa saja agar semuanya berjalan lancar, terima kasih,” ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Lakukan Persiapan Ekstra, Honda Indonesia Targetkan Juara di GTC 2023

Gregorius Ronald Tannur melakukan penganiayaan terhadap Dini pada 4 Oktober 2023 di tempat karaoke Blackhole KTV di mal Lenmarc, Surabaya. Korban dan pelaku sempat terlibat cekcok dan disaksikan oleh banyak pihak.

Gregorius disebut menendang kaki kanan korban, hingga korban terjatuh. Tak cukup sampai di situ, korban dipukul dengan botol minuman keras sebanyak dua kali.

Aksi keji Gregorius masih berlanjut di parkirkan, saat Dini duduk di samping kiri kursi kemudi, anak anggota DPR RI itu langsung menjalankan mobilnya hingga Dini terjatuh dan terlindas sebagian tubuhnya hingga terseret sejauh 5 meter. Korban lalu dibawa ke apartemen dan dilarikan ke rumah sakit oleh pelaku, namun nyawanya sudah tak tertolong.

Atas tindakannya yang keji itu, Gregorius ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 351 ayat (3) KUHP dan atau Pasal 359 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara. Bukannya dijerat dengan pasal pembunuhan berencana, Gregorius justru dijerat dengan pasal penganiayaan dan atau kelalaian yang mengakibatkan korban meninggal.***

Sentimen: negatif (100%)