LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Guru honorer tak bisa bersantai meski diprioritaskan oleh BKN pada seleksi PPPK 2023.

Menurut data dari BKN, persaingan guru honorer untuk lolos seleksi PPPK 2023 sangat ketat.

Pada seleksi PPPK 2023, BKN memberi tenggat waktu berdasarkan kebutuhan formasi guru honorer.

Untuk formasi guru honorer kebutuhan khusus, BKN tenggat waktu pendaftaran seleksi PPPK 2023 pada 20 September hingga 3 Oktober.

Sedangkan untuk guru honorer kebutuhan umum, diberi kesempatan melamar pada 4 sampai 9 Oktober.

Perbedaan waktu pendaftaran seleksi PPPK 2023 tersebut ditetapkan agar pemerintah bisa mengakomodasi guru honorer kebutuhan khusus terlebih dahulu.

Baca Juga: KABAR BAIK! Nasib Tenaga Honorer Aman dengan RUU ASN hingga Akhir 2023, MenPAN RB: Sesuai Amanat Jokowi!

Setelah ada formasi tersisa, guru kebutuhan umum bisa mengisi kekosongan tersebut.

Akan tetapi, guru honorer sebaiknya jangan senang terlebih dahulu meski diprioritaskan pada seleksi PPPK 2023.

Sebab, data dari BKN menunjukkan bahwa persaingan guru pada seleksi PPPK 2023 sangat ketat.

Persaingan ketat guru honorer pada seleksi PPPK 2023 itu bisa dilihat di akun Instagram resmi BKN, @bkngoidofficial.

Dalam unggahan tersebut, pendaftar seleksi PPPK 2023 guru sudah mencapai 338.349 orang per Selasa, 3 Oktober 2023.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 324.660 pelamar sudah mengunggah berkas di situs resmi SSCASN, https://sscasn.bkn.go.id.

Di sisi lain, sebanyak 135.247 pelamar dinyatakan memenuhi syarat.

Baca Juga: Tangani Masalah Sampah, Pemda KBB Jajaki Kerjasama dengan Investor Asal Kanada

Sehingga, pelamar tersebut sudah dipastikan berhasil lulus seleksi administrasi PPPK 2023.

Sementara itu, terdapat 6.287 pelamar yang dinyatakan tidak memenuhi syarat.

Pelamar tersebut berarti gugur dalam seleksi administrasi PPPK 2023.

Jumlah ini kemungkinan akan terus bertambah karena pendaftaran seleksi PPPK 2023 dibuka hingga 9 Oktober mendatang.

Sehingga, masih ada waktu beberapa hari lagi bagi guru kebutuhan umum untuk mendaftar seleksi PPPK 2023.

Guru kebutuhan umum adalah mereka yang tidak masuk dalam kriteria pelamar kebutuhan khusus.

Adapun guru kebutuhan umum terdiri dari lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang terdaftar pada database kelulusan pendidikan profesi guru di Kemendikbudristek.

Baca Juga: Penerima Pensiun Protes Kesulitan Otentikasi untuk Cairkan Gaji Pensiunan, PT Taspen Angkat Bicara

Selain itu, guru di sekolah swasta yang terdaftar di Dapodik Kemendikbudristek juga masuk ke dalam kategori pelamar umum.

Melihat kondisi ini, bisa dikatakan persaingan guru pada seleksi PPPK 2023 sangat ketat.

Apalagi pemerintah hanya membuka kuota PPPK 2023 untuk guru sebanyak 296.059 orang.***