Sentimen
Positif (92%)
26 Sep 2023 : 03.39
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL, iKON

Kab/Kota: bandung, Beijing, Tiongkok

Tokoh Terkait

Dibangun Ridwan Kamil Pakai Anggaran 3 Triliun, Begini Nasib Gedung di Jakarta Satu Ini Sekarang

26 Sep 2023 : 03.39 Views 10

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

Dibangun Ridwan Kamil Pakai Anggaran 3 Triliun, Begini Nasib Gedung di Jakarta Satu Ini Sekarang

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Ridwan Kamil ternyata pernah membangun gedung di Jakarta dengan anggaran 3 triliun dan tidak diketahui banyak orang.

Ridwan Kamil dikenal sebagai mantan Gubernur Jawa Barat yang pernah aktif sebagai seorang arsitek.

Di dunia arsitektur, Ridwan Kamil memiliki pengalaman yang cukup beragam.

Ridwan Kamil pernah merancang beberapa karya dari rumah hingga gedung yanng mendunia.

Setidaknya ada 10 karya Ridwan Kamil mulai dari rumah hingga gedung yang begitu terkenal.

Karya-karya arsitektur Ridwan Kamil itu diantaranya Rumah Botol Bandung, Museum Tsunami Aceh, Marina Bay Waterfront Master Plan Singapura, Beijing Finance Street Tiongkok, Ningbo Newton Tiongkok, Masjid Syaikh Ajlin Gaza Palestina, Masjid 99 Kubah Makassar, Masjid Raya Al Jaba Bandung, dan Masjid Al Mumtadz Bandung.

Baca Juga: Walau Jadi Prioritas, Tenaga Honorer Kategori Guru Ini Mesti Tetap Daftar Seleksi PPPK 2023!

Selain karya-karya tersebut, Ridwan Kamil juga pernah terlibat dalam pembangunan sebuah gedung di Jakarta.

Gedung tersebut kabarnya dibangun menggunakan anggaran sebesar 3 triliun.

Adapun gedung yang dimaksud adalah Gedung Intiland atau yang pernah dikenal dengan Wisma Dharmala.

Gedung Wisma Dharmala adalah sebuah gedung kantor yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.

Gedung bergaya arsitektur tropis ini memiliki 23 lantai dengan tinggi sekira 110 meneter.

Pada 23 Februari 1983, gedung ini mulai dibangun dengan diawali upacara pemancangan pondasi pertama oleh Hendro Gondokusumo dan dihadiri pejabat teras Pemprov DKI Jakarta.

Sedangkan pemancangan sesungguhnya dilakukan oleh pemborong pondasi lokal, yaitu PT Paku Bumi Semesta.

Baca Juga: Apa Saja Tes CPNS 2023 Nanti? Baca Dulu Kisi-kisi Soalnya, Dijamin Tidak Akan Pusing

Gedung Wisma Dharmala sendiri selesai dibangun dan bisa digunakan pada akhir 1987.

Setelah selesai dibangun, gedung ini disewakan menjadi kantor dengan tarif 16-18 dolar AS atau sekira Rp27-30 ribu per bulan per meter persegi kala itu dengan harga April 1988.

Gedung ini juga menjadi kantor Group Dharmala hingga dihancurkan malaise tahun 1988.

Kala itu salah satu penyewa ternama gedung ini adalah TV7 milik grup Kompas Gramedia sebelum pindah kantor ke markas Transcorp.

Gedung Wisma Dharmala sendiri pada akhirnya berubah nama menjadi Intiland Tower, namun tidak diketahui secara jelas kapan tahunnya.

Jika dilihat saat ini, gedung Wisma Dharmala memiliki desain yang sangat kokoh.

Hasil bangunan gedung Wisma Dharmala juga cukup indah sehingga menjadikannya ikon Jalan Jenderal Sudirman.

Baca Juga: Final American’s Got Talent 2023, Putri Ariani Siapkan Apa Saja Untuk Menjadi Jawara?

Saking indahnya, Dharmala Intiland dan grup Dharmala sampai menjadikan footprint gedung tersebut sebagai logonya.

Pasca kolapsnya grup Dharmala, Intiland akhirnya jalan sendiri sekaligus berganti logo.***

Sentimen: positif (92.8%)