Sentimen
Negatif (99%)
5 Sep 2023 : 21.53
Partai Terkait

AHY Tidak Akan Lupa ‘Pengkhianatan’ Anies Baswedan, Meski Beri Maaf dan Buka Peluang Kerja Sama

5 Sep 2023 : 21.53 Views 12

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

AHY Tidak Akan Lupa ‘Pengkhianatan’ Anies Baswedan, Meski Beri Maaf dan Buka Peluang Kerja Sama

PIKIRAN RAKYAT – Polemik politik antara kubu Anies Baswedan dan NasDem dengan Partai Demokrat tampak sudah selesai. Pasalnya, Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan dirinya telah memberikan maaf kepada pihak-pihak yang mencederai kesepakatan, serta memutuskan untuk move on alias melanjutkan langkahnya menyongsong Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan AHY dalam rilis resmi, per Senin, 4 September 2023. Dia menegaskan akan membuka pintu maaf meskipun merasa dikhianati dan dilukai kepercayaan dan perjuangannya sebagai kawan politik dan mantan anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Namun demikian, AHY mengaku pengkhianatan tersebut tidak akan bisa dilupakan begitu saja. Mengingat betapa hebatnya rasa kecewa kader Demokrat terhadap NasDem dan Anies Baswedan.

“Tentu, dengan memberi maaf kepada siapa pun yang telah menyakiti kita; baik secara langsung maupun tidak langsung. Semoga kita semua bisa memaafkan, walaupun tidak begitu saja melupakan,” ujarnya, dalam rilis yang dibagikan di akun X-nya, dilihat Senin, 4 September 2023.

Baca Juga: AHY Umumkan Arah Koalisi Demokrat Usai Dikhianati Anies Baswedan, Gabung dengan Partai Mana?

“Saya pun sebagai manusia biasa,tentu tidak luput dari kekurangan. Mohon dimaafkan. Mari kita buka lembaran baru ke depan. Kita harus segera move on!” katanya lagi.

Meski telah memutuskan relasi dan memilih hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY mengaku tak ingin serta merta menutup pintu-pintu peluang kerja sama di masa depan, dengan pihak Anies Baswedan. Ia menyinggung nilai demokrasi yang ingin konsisten dilestarikan oleh partai yang dia pimpin.

“Kita tidak tahu dalam perjalanannya ke depan; kita mungkin akan bertemu kembali dan menjalin kerja sama untuk agenda-agenda kebangsaan. Untuk itu, saya mengucapkan selamat kepada Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Muhaimin Iskandar yang baru saja mendeklarasikan sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024 ke depan. Semoga sukses!” ujar AHY.

Di kesempatan yang sama, AHY membongkar alasan utama atas kekecewaan dan rasa sakit hati yang dialami para kader Demokrat. Alih-alih karena ia gagal mengisi posisi sebagai bakal cawapres Koalisi Perubahan, kekecewaan itu, kata AHY, muncul dari perjuangan Demokrat yang dilukai.

Baca Juga: Pesan AHY ke Kader Demokrat: Bersyukur, Bisa Jadi Ini Rencana Tuhan Menyelematkan Kita

“Saya tahu para kader Demokrat marah dan kecewa, bukan karena Ketumnya tidak jadi Cawapres, tapi karena perjuangan Demokrat telah dilukasi oleh mereka yang tidak jujur, serta telah melanggar komitmen dan kesepatakan. Bagi Demokrat, ini sesuatu yang fundamental,” ucap dia, dalam rilis yang dilihat Pikiran-Rakyat.com, pada Senin, 4 September 2023.

“Kita merasakan, dalam hiruk pikuk politik menuju Pemilu 2024, seolah etika, integritas pribadi, dan komitmen politik, menjadi tidak penting dan relevan, dalam mencapai tujuan. Ini yang justru menebalkan keyakinan poltik saya, bahwa perubahan benar-benar diperluka,” ujarnya lagi.

Untuk itu, AHY membesarkan hati kader Demokrat. Ia mengajak semua kader dan simpatisan untuk tetap tenang dan berpikir jernih. Dalam pernyataan yang sama dia juga menyampaikan terima kasih kepada para tokoh dan sahabat dari berbagai kalangan yang telah menyampaikan doa-doa baik bagi partainya.

“Kita tidak akan patah oleh ganjalan politik sekeras apa pun. Meskipun, kita juga tidak akan berkompromi pada konspirasi politik securang apa pun,” ujarnya. ***

Sentimen: negatif (99.6%)