Utang BUMN Setengah dari Modal Usaha, Pengamat Sentil Erick Thohir: Jadi Dimana Letak Sehatnya?
Fajar.co.id
Jenis Media: Nasional

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto, menyentil Menteri BUMN Erick Thohir terkait modal BUMN yang kini disebut mencapai Rp3.150 triliun.
Modal tersebut dianggap karena yang dilihat banyak masyarakat tentang BUMN selama ini, utangnya yang tembus angka Rp1.600 triliun.
"Utangnya lebih separuh dari modal kok dibilang sehat," ujar Gigin dalam cuitan Twitternya (4/9/2023).
Dikatakan Gigin, jika tidak berulang disuntik dana segar oleh Pemerintah, porsi utang bisa lebih dominan lagi.
"Jadi dimana letak sehatnya, di awang-awang?," tukasnya.
Sebelumnya, Erick Thohir menganggap modal usaha BUMN saat ini telah sehat.
Dia menuturkan, tidak sedikit yang menganggap utang BUMN Rp1.600 triliun terbilang jumbo.
Namun, menurut Erick Thohir, gagasan itu tidak melihat modal jumbo BUMN sebesar Rp3.150 triliun.
"Melihat kesehatan sebuah perusahaan akan bias kalau hanya melihat jumlah utang tanpa melihat modal,” ucap Erick Thohir dalam pernyataan resmi di akun instagramnya.
Erick Thohir mengaku bersyukur, sebab rasio utang BUMN semakin kecil. Dalam artian semakin ke sini, semakin sehat.
Meski dianggap sehat, Erick Thohir tak menampik memang ada yang tak sempurna dengan BUMN. Terutama, perusahaan yang bergerak di sektor infrastruktur.
Untuk saat ini, perusahaan negara di sektor infrastruktur memang belum mendapatkan keuntungan.
“Saya tak menutup ada kekurangan apalagi kalau kita bicara infrastruktur yang pengembaliannya lama perlu waktu,” kuncinya.
(Muhsin/fajar)
Sentimen: netral (50%)