Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, kebakaran hutan dan lahan di Desa Petung, Kecamatan Penajem, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis (31/8) pukul 14.35 WITA berhasil dipadamkan pada 21.30 WITA

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyatakan upaya pemadaman dilakukan dengan berbagai cara seperti menggunakan mesin portable dan cara manual.

"BPBD Penajam Paser Utara melaporkan sedikitnya lahan seluas 20 hektar dilumat sijago merah," katanya dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.

Pemadaman dilakukan melalui tim gabungan yang terdiri dari BPBD Penajam Paser Utara Distan PPU, Satpol PP, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kodim 0913/PPU, Polres PPU, Pospol Petung, DPKP PPU, Kelurahan Petung, dan masyarakat.

Sesaat setelah ini api berhasil dipadamkan, tim gabungan segera melakukan pendinginan untuk mencegah titik hotspot kembali muncul.

"Dilaporkan tidak ada korban jiwa atas kejadian ini," ujarnya.

Menyikapi potensi karhutla yang setiap tahun terjadi di wilayah Indonesia, BNPB pun mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan.

Dalam konteks pencegahan, kerja sama dengan berbagai pihak sangat dibutuhkan sejak dini mulai dari pemerintah, TNI, Polri, masyarakat dan dunia usaha dalam rangka mencegah dan menanggulangi karhutla.

"Ini merupakan alternatif penguatan untuk menambah efektivitas upaya-upaya yang dilakukan dalam rangka pencegahan dan penanggulangan karhutla," kata Abdul.

Baca Juga :

Tim Pencegahan Karhutla Dibentuk Pangdam ll Sriwijaya

Redaktur : Marcellus Widiarto

Penulis : Antara