Sentimen
Positif (98%)
3 Sep 2023 : 03.15
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Cimahi, Bogor, Malang, Pacitan

SBY Sebut Tindakan Anies Baswedan Sangat Jelek: Kasar, Saya Tidak Menyangka Sejauh Ini

3 Sep 2023 : 03.15 Views 18

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

SBY Sebut Tindakan Anies Baswedan Sangat Jelek: Kasar, Saya Tidak Menyangka Sejauh Ini

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan rasa kecewanya terhadap sikap politik bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan. Dia bahkan menyebutk bahwa langkah Anies dan NasDem sangat jelek.

SBY menilai, secara kaidah moral dan etika politik. Anies begitu kasar ketika memutuskan untuk menjalin kerja sama dan perjanjian baru dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sementara sudah ada janjipertama dengan Partai Demokrat (PD) dari jauh-jauh hari.

Presiden ke-6 RI itu mengaku paham jika terdapat siasat dan strategi yang luwes dalam politik, namun, sepanjang berkecimpung di bidang ini, SBY mengatakan tak pernah sekalipun menemukan sikap kasar seperti sebagaimana NasDem dan Anies saat ini.

"Saya mengerti, kita semua mengerti, politik itu memang penuh siasat, penuh taktik, dan caranya banyak; tetapi saya tidak menyangka kalau tindakan itu sejauh ini, menurut saya, melebihi batas kepatutan moral dan etika dalam politik. Ya, kasar, kalau bisa menggunakan istilah dalam Bahasa Inggris it is really ugly," kata SBY, dalam Sidang Majelis Tinggi Partai Demokrat di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 1 September 2023.

Baca Juga: Bey Machmudin Jadi Pj Gubernur Jabar Gantikan Ridwan Kamil, DPRD: Kami Harap Mampu Kerja Maksimal

Di kesempatan yang sama, SBY juga membongkar sempat ada pihak-pihak yang mengingatkannya terkait potensi pengkhianatan jika sudah menetapkan pilihan untuk mempercayai rekan koalisi. Dalam hal ini Koalisi Perubahan untuk mendukung Anies Baswedan sebagai bacapres untuk Pilpres 2024.

"Sebenarnya, beberapa teman sudah mengingatkan saya agak lama, baik dari kalangan kader Demokrat maupun dari luar Demokrat. Begini, Pak SBY benar-benar percaya kepada orang itu, atau kepada orang-orang itu? Saya jawab dengan praduga yang baik, dengan prasangka yang baik, saya percaya,” ucap SBY.

“(Mereka jawab) silakan saja dilihat nanti, yang penting saya sudah mengingatkan," kata SBY menirukan pendapat teman-temannya.

Ia melanjutkan, peringatan itu bukan hanya datang dari satu dua orang, melainkan banyak sekali pihak. SBY diingatkan untuk  mempertimbangkan kembali matang-matang keputusan Partai Demokrat dalam mendukung Anies dan melebur Bersama Koalisi Perubahan.

Baca Juga: Gedung Eks Bioskop Rio dan Gereja Santo Ignatius Ditetapkan Jadi Bangunan Cagar Budaya Kota Cimahi

"Anggaplah kami salah kali ini, tetapi kami belajar. Mudah-mudahan kami tidak salah lagi ke depan dan mudah-mudahan dengan izin Allah dan ikhtiar kami, kami juga tidak kalah nantinya," kata SBY.

Janji Anies pada 25 Agustus 2023

SBY membongkar isi pertemuannya dengan Anies Baswedan dan Tim 8 Koalisi Perubahan tepat sepekan lalu, pada Jumat, 25 Agustus 2023. Saat itu, kata dia, Anies menjanjikan Koalisi Perubahan akan mengumumkan bakal calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung pada tanggal 1 September 2023.

Bagian yang SBY sesalkan, ialah sikap Anies yang tidak menyampaikan secara langsung keputusannya untuk berduet dengan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), kepada dia dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pimpinan Demokrat.

Kekecewaan lainnya adalah karena surat tulisan tangan Anies di tanggal 25 Agustus 2023 sudah menegaskan harapan dan ajakannya bagi AHY untuk menjadi pendamping di Pilpres 2024 mendatang. Janji itu otomatis hangus secara sepihak.

"Yang kami dapatkan sesuatu yang mengejutkan itu; dan saya ini orang tua, beberapa kali Pak Anies datang ke sini dengan semangat yang luar biasa, dengan kata-kata yang luar biasa baiknya, di Cikeas dua kali, di Malang, di Pacitan. Dengan kejadian seperti itu, tidak ada kata-kata yang disampaikan kepada saya dan tentu kepada ketua umum kami," tuturnya. ***

Sentimen: positif (98.3%)