Sentimen
Negatif (100%)
28 Agu 2023 : 09.11
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Event: Rezim Orde Baru

Kasus: HAM

Partai Terkait

Dasco Minta Kader Gerindra Abaikan Narasi Negatif tentang Prabowo

28 Agu 2023 : 09.11 Views 13

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Dasco Minta Kader Gerindra Abaikan Narasi Negatif tentang Prabowo

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad meminta seluruh kader Gerindra mengabaikan narasi negatif menjelang Pemilu 2024.

Bukan tanpa sebab, ia mengungkit narasi negatif yang diterima Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto.

"Abaikan narasi negatif dan fokus jemput kemenangan. Belakangan ini Ketua Umum yang juga calon presiden kita, Bapak Prabowo Subianto, kembali mendapat kiriman narasi negatif. Ada narasi negatif yang sudah usang tapi diputar kembali, ada juga narasi negatif yang baru," kata Dasco dalam keterangannya, Minggu (27/8/2023).

Baca juga: Masuk Bursa Bacawapres Prabowo, Menko Muhadjir Fokus Tuntaskan Program

Ia pun membeberkan beberapa narasi negatif yang muncul, seperti isu penculikan, pelanggaran hak asasi manusia (HAM), kebangkitan Orde Baru hingga isu kejahatan lingkungan.

Dasco meyakini publik sudah cerdas dan tidak mudah lagi digiring dengan isu-isu tersebut. Apalagi, menurutnya, narasi negatif lama itu sangat mudah dijawab dan dipatahkan.

Lebih lanjut, Dasco menyinggung ada pihak yang gamang dengan elektabilitas Prabowo dalam sejumlah survei yang belakangan menempati posisi puncak.

Menurutnya, narasi negatif pun menjadi jalan kelompok-kelompok tertentu untuk mendegradasi posisi Prabowo.

Baca juga: Masuk Bursa Bacawapres Prabowo, Muhadjir: Saya Masih Pengurus Muhammadiyah

"Mereka yang gamang dengan elektabilitas Pak Prabowo yang saat ini di angka tertinggi, membutuhkan narasi negatif yang baru untuk mendegradasi posisi," ucapnya.

"Kali ini, mereka kembali membuat narasi negatif yang baru dengan isu politik identitas yang bertujuan untuk membenturkan Pak Prabowo dengan umat Islam," tambah dia.

Di sisi lain, Dasco mengimbau agar media massa tidak ikut menyebar narasi negatif yang belum terverifikasi, sehingga justru dapat membingungkan publik.

"Sehingga tidak akan ada tokoh atau pihak yang terprovokasi dengan kabar yang belum terverifikasi. Sebagian media massa yang memuat narasi yang kurang pas tersebut selayaknya harus terus mengedukasi publik dalam memperoleh informasi," pinta dia.

Baca juga: Beri Dukungan Lagi, PAN Dinilai Cinta Mati ke Prabowo Subianto meski Pernah Kalah 2 Kali

Di luar itu, Wakil Ketua DPR ini menilai narasi negatif tak hanya merugikan Prabowo dari segi elektabilitas, tapi juga negara karena akan berdampak terhadap stabilitas.

Oleh sebabnya, Dasco menegaskan bahwa Gerindra tetap teguh pada pendirian untuk menjalani tahapan pemilu dengan penuh kedamaian, kegembiraan dan kesejukan.

Atas dasar ini lah, Dasco menginstruksikan seluruh kader Gerindra untuk tidak terprovokasi dengan narasi negatif itu.

Dia juga meminta seluruh kader Gerindra jangan membalas dengan menyerang pihak mana pun.

"Karena itu, saya instruksikan kepada seluruh keder Partai Gerindra di mana pun berada, jangan terprovokasi dengan narasi propaganda negatif ini. Dan jangan pernah membalas untuk menyerang pihak mana pun," ungkapnya.

Baca juga: Ketika PAN Pastikan “All Out” Dukung Prabowo meski Bukan Erick Thohir Cawapresnya...

"Lebih baik sampaikan sederet prestasi dan kontribusi Pak Prabowo kepada negara dan rakyat. Karena cara terbaik dalam melawan narasi negatif adalah dengan menyebarkan sebanyak-banyaknya narasi positif," sambung dia.

-. - "-", -. -

Sentimen: negatif (100%)