Sentimen
Negatif (100%)
14 Agu 2023 : 12.24
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Depok, Karawang

Kasus: pembunuhan, penganiayaan

Pemuda di Depok Hunjamkan 50 Tusukan Pisau ke Tubuh Ibu Kandung hingga Tewas

14 Agu 2023 : 12.24 Views 4

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Pemuda di Depok Hunjamkan 50 Tusukan Pisau ke Tubuh Ibu Kandung hingga Tewas

PIKIRAN RAKYAT - Kapolsek Cimanggis Kompol Arief Budiharso menetapkan seorang pemuda berinisial RA (23) menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan yang menewaskan seorang wanita bernama Sri Widiastuti (43) di Depok. Korban tak lain adalah ibu kandung pelaku.

Arief mengatakan, selain membunuh Sri, RA juga menganiaya ayahnya yang bernama Bakti Munir hingga mengalami luka serius di bagian kepala.

Kasus pembunuhan dan penganiayaan tersebut terjadi di rumah korban di Kampung Sindangkarsa, Jalan Bakti ABRI Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok, pada Kamis, 10 Agustus 2023.

Baca Juga: 10 Link Download GIF HUT ke-78 RI 17 Agustus 2023, Cocok Dibagikan di Media Sosial

"Menetapkan RA sebagai tersangka dalam kasus tersebut," katanya kepada wartawan pada Jumat, 11 Agustus 2023.

RA menghabisi nyawa ibunya dengan sadis. Arief mengatakan, pelaku menusuk ibunya hingga 50 kali menggunakan pisau dapur. Saat itu, korban sedang duduk di meja makan dan dihampiri anaknya yang langsung menusuk leher, dada, dan paha.

"Mengenai leher, kemudian dada, sempat paha, yang tentunya mengenai organ vital dari korban. Kalau hasil visum sekitar 50 tusukan ke ibunya, kurang lebihnya, karena visum sementara ini sudah dapat, tapi hasilnya yang secara detail masih menunggu," katanya.

Baca Juga: Ibu Tewas dan Ayah Dibacok di Depok Berimbas Anak Jadi Tersangka, Polisi: Motif Sakit Hati

Saat bersamaan, ayahnya datang dan melihat peristiwa itu. RA langsung menghampiri ayahnya dan melukai dengan golok. Tak puas, RA membawa ayahnya ke dalam kamar dan mengunci pintu.

"Nah di dalam kamar tersebut terjadi pergulatan dan tersangka mencoba untuk membacok korban kembali," ujarnya.

Munir pun teriak minta tolong. Teriakan itu didengar warga yang langsung menghampiri asal suara. Warga mendobrak pintu kamar karena dikunci oleh pelaku.

Baca Juga: 114 Warga Karawang Konsumsi Tramadol, Ini Bahaya yang Mengintai Jika Kecanduan

"Karena kondisi pintu kamar tersebut dikunci dari dalam akhirnya masyarakat membuka paksa dengan mendobrak kamar tersebut. Setelah didobrak, masyarakat mengamankan dari tersangka dan ayahnya karena keduanya menderita luka akhirnya dibawa ke rumah sakit," katanya.

Melihat Munir terluka parah, warga langsung membawa ke rumah sakit. Namun Sri terlihat sudah tidak bernyawa sehingga warga melapor ke polisi. Munir mengalami luka di kepala. Dia dilukai menggunakan golok.

"Korban adalah Sri Widiastuti seorang ibu rumah tangga, kondisi terakhir adalah meninggal dunia. Korban kedua atas nama Bakti Azis Munir, ayah pelaku," ujarnya.

RA menganiaya kedua orangtuanya menggunakan dua senjata tajam berbeda. Pisau yang digunakan untuk menusuk ibunya diambil dari dapur. Sedangkan golok untuk melukai ayahnya masih dalam pendalaman didapat darimana.

"Iya (benda berbeda). Pisau ini pada saat itu ada di dapur, dan untuk golok masih kita dalami lagi apakah memang biasa di tempatkan di samping pintu tersebut," katanya.***

Sentimen: negatif (100%)