AYOBOGOR.COM-- Pihak rumah sakit langsung panggil perawat yang bertugas usai adanya kasus bayi tertukar di Bogor.

Kasus bayi tertukar di Bogor menjadi perhatian publik dalam sepekan terakhir.

Guna menyelidiki bayi tertukar di Bogor ini pihak rumah sakit telah memanggil perawat yang bertugas.

Baca Juga: Warung Mie Ayam di Jakarta Pakai Toping Otak-Otak, Harga Gak Sampai Rp30 Ribu

Para perawat yang bertugas  di hari dugaan bayi tersebut tertukar pun dimintai keterangan.

Hal tersebut diungkapkan olah pihak Rumah Sakit Sentosa melalui juru bicaranya.

Juru bicara RS Sentosa, Gregg Djako mengatakan pihaknya telah memanggil para perawat yang bertugas di hari tersebut.

Baca Juga: Harga Tiket Kereta Cepat Bandung Jakarta Dipatok seperti Kelas Eksekutif Argo Parahyangan, tapi..

Ada belasan perawat yang bertugas dari pagi,  siang, dan malam.

"Kita setelah mendapat informasi di bulan Mei 2023, rumah sakit langsung memanggil para perawat yang berdinas pada saat itu. Baik dinas pagi, siang, malam, supaya mencari informasi lebih jauh," ujar Gregg dikutip dari Republika.co.id,

"Untuk hal ini memang sedang didalami oleh rumah sakit,” sambungya.

Baca Juga: Cuma Sejam dari Jakarta Wisata Terindah di Sentul Bogor Ini Pilihan Banyak Warga Ibukota

Lebih lanjut Gregg mengatakan jika memang terdapat kelalaian, pihak manajemen RS sentosa telah memiliki mekanisme tersendiri terkait sanksi.

“Karena memang kalau ditemukan ada kelalaian, atau kekeliruan, atau tidak patuh kepada Standar Operasional Prosedur (SOP), kan rumah sakit punya mekanisme tersendiri untuk memberikan sanksi seperti apa,” jelas Gregg.

Baca Juga: Bansos BPNT Tahap 4 Cair Rp2,4 Juta Bulan Agustus 2023, Cek Saldo Rekening Anda Sekarang!

Sebelumnya ramai jadi pembicaraan saat seorang ibu bernama Siti Mauliah mengaku jika bayinya tertukar saat melahirkan di RS Sentosa.

Dirinya pun telah melakukan tes DNA dan dari hasil tes diketahui jika bayi tersebut bukanlah anak kandung dari Siti.