FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir melarang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) singgah di Stasiun Karawang.

Menanggapi hal itu, Kader Partai Demokrat Soeyoto menyentil Erick Thohir dan menyebut penumpang bisa masuk lewat semak-semak.

Dia pun kemudian membandingkannya dengan Jakarta Internasional Stadium (JIS).

“Katanya memang belum ada jalan akses masuk. Penumpang masuk lewat semak-semak? Meskipun 1 JIS sudah ada akses masuknya,” kata Soeyoto, Senin, (7/8/2023).

Sebelumnya, Erick Thohir menyebut pihaknya fokus mengoperasikan tiga stasiun terlebih dahulu diantaranya Stasiun Halim, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar.

Stasiun Karawang rencananya baru akan diaktifkan setelah enam bulan pengoperasian KCJB yang memiliki panjang 142,3 kilometer itu setelah melihat antusiasme masyarakat.

“Bukan karena apa-apa. Jangan sampai Kereta Cepat ini jadi Kereta lambat, terlalu banyak berhenti," ungkap Erick Thohir yang juga merupakan Ketua PSSI ini.

Permasalahan stasiun KCJB sempat diungkap wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo. Dia menyebut dua stasiun KCJB tanpa akses jalan yang baik serta tidak terencana. Yaitu Stasiun Padalarang dan Karawang.(selfi/fajar)