MerahPutih.com - Nama Gibran Rakabuming Raka mencuat di kancah politik nasional sebagai cawapres Prabowo Subianto. Di lain sisi, Gibran juga dekat dengan bakal capres PDIP Ganjar Pranowo.

Terbaru, Gibran joging bersama Ganjar dan diajak melepas peserta Tour de Borobudur di Pura Mangkunegaran. Publik pun menilai Gibran sedang melakukan manuver politik jelang Pilpres 2024.

Putra sulung Presiden Jokowi ini angkat suara dengan menegaskan dirinya dekat dengan siapa pun. Termasuk tiga bakal capres, yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.

Baca Juga:

Ganjar Ajak Gibran Joging hingga Lepas Peserta Tour de Borobudur

"Ya saya dekat dengan semua kok. Enggak ada manuver, saya kan cuma anak ingusan," kata Gibran, Sabtu (5/8).

Ia menegaskan, hanya butuh belajar dengan para senior dengan dekat dengan mereka semua. Hal itu sangat wajar.

"Namanya juga belajar, kan dekat sama semua orang boleh. Tidak ada manuver politik," kata dia.

Dia mengatakan sebagai wali Kota Solo dan kader PDIP tetap mentaati perintah partai. Termasuk jika dirinya mendapatkan perintah partai mendampingi Ganjar juga siap.

"Nunggu arahan (DPP PDIP). Kalau ada arahan saya langsung merapat (dampingi kampanye Ganjar)," tegas dia.

Baca Juga:

Balai Kota Jadi Pasar Barang Bekas, Gibran Beli Kliping Koran Sepak Bola Terbitan 1935

Diberitakan sebelumnya, bakal capres 2024 PDIP Ganjar Pranowo akhir pekan di Kota Solo, Jawa Tengah dengan mengajak Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka lari pagi bersama mengelilingi benteng Pura Mangkunegaran, Sabtu (5/8).

Dalam pertemuan itu, Gibran mendapatkan dukungan Gibran meminta dukungan Ganjar terkait Solo tuan rumah Piala Dunia U-17.

Gibran dalam momen ini menjemput Ganjar di hotel tempat menginap di Jalan Yosodipuro Solo. Selanjutnya keduanya lari mengelilingi benteng Pura Mangkunegaran.

Setelah joging beberapa menit, Ganjar dan Gibran kemudian melepas peserta Tour de Borobudur dan jalan kaki lagi kembali ke hotel sarapan bersama. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Gibran akan jadi Bacawapres Prabowo jika Gugatan Usia Pencalonan Dikabulkan MK