FAJAR.CO.ID, PUNCAK - Menteri koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy dan Kepala BNPB, Letjen Suharyanto mengunjungi lokasi penampungan logistik di Distrik Sinak, bagi warga yang terdampak cuaca ekstrem, Kamis (3/8) pagi.

Distrik Sinak menjadi posko penanggulangan bencana kelaparan untuk warga di Distrik Agandugume, Oner,i dan Distrik Lambewi. Distrik Sinak menjadi distrik terdekat dari lokasi bencana.

Rombongan Menko PMK dan Bupati Puncak menggunakan 2 pesawat jenis caravan dari Timika menuju Distrik Sinak, Puncak.

Sebelum bertolak ke Distrik Sinak, Menteri koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Kepala BNPB Letjen Suharyanto dibekali rompi antipeluru milik TNI dan Polri.

Pasalnya, Distrik Sinak menjadi salah satu wilayah di Kabupaten Puncak yang rawan gangguan dari kelompok kriminal bersenjata.

Seperti diketahui, ribuan warga yang berada di Distrik Distrik Agandugume, Oneri dan Distrik Lambew, di Kabupaten Puncak dilanda bencana kelaparan akibat cuaca ekstrem sejak Mei 2023 lalu.

Menyikapi fenomena itu Presiden Joko Widodo langsung memerintahkan para menterinya segera menangani permasalahan tersebut. Sebelumnya Bupati Puncak, Willem Wandik mengatakan ada warga dilaporkan meninggal dunia akibat dilanda kelaparan.

Berdasarkan keterangan, Kata Bupati, enan warga meninggal akibat terserang diare. "Enam warga meninggal, satu diantaranya bayi yang baru lahir," jelasnya. (jpnn/fajar)