MerahPutih.com - Isu musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) tengah kencang menerpa Partai Golkar. Adanya isu tersebut juga mengancam posisi Airlangga Hartarto sebagai ketum partai berlogo pohon beringin.

Mantan Ketum Golkar Jusuf Kalla mengaku tidak setuju jika partai berlogo pohon beringin menggelar Munaslub. Menurutnya, forum itu hanya akan menurunkan marwah Golkar.

Baca Juga

Mayoritas Pengurus DPD Ingin Golkar Berkoalisi dengan Gerindra

“Sangat tidak setuju (Munaslub) karena itu akan lebih menurunkan marwahnya Golkar,” ujarnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (31/7).

Pria yang karib disapa JK ini meminta agar seluruh kader Golkar bersatu dalam situasi yang krisis mengingat penyelenggaran Pemilu 2024 tinggal menghitung bulan.

“Bagaimana bisa menang kalau pecah gitu kan ya harus bersatu dulu tujuannya apa?,” ujar JK.

Baca Juga

DPD Provinsi Golkar Tegaskan Satu Komando di Bawah Airlangga

Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI ini meminta agar kader Golkar memberikan kesempatan kepada Airlangga Hartarto untuk menjalankan tugasnya sebagai ketum.

Menurut JK, kader bersatu saja belum tentu Golkar bisa menang, apalagi jika sesama kader saling berseteru.

“Bersatu saja belum tentu menang apalagi tidak bersatu dan tidak ada yang bilang mengangkat suara Golkar dalam kondisi ini kita semua orang sudah menetapkan pilihan-pilihannya,” tutup JK. (Pon)

Baca Juga

DPD Golkar Se-Indonesia Kompak Tolak Munaslub