MerahPutih.com - Operasi Patuh Jaya 2023 sudah berjalan empat hari sejak awal dilaksanakan pada hari Senin (10/7) lalu.

Ribuan pengendara dilakukan penindakan berupa tilang maupun teguran.

Baca Juga:

Polisi Tindak 15 Ribu Pelanggaran Lalu Lintas pada Hari Pertama Operasi Patuh

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan terdapat tiga lokasi dengan pelanggaran melawan arus terbanyak.

Lokasi tersebut tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Jakarta Barat.

"Di beberapa titik tempat seperti di Jalan Hayam Wuruk. Harusnya muter ke sana, tapi mutar sedikit," ujar Latif Usman di Mapolda Metro Jaya, Jumat (14/7).

Ia menuturkan, lokasi lawan arus ini juga terjadi di tempat lain.

"Beberapa tempat seperti di Jalan Tendean juga demikian. Seperti juga di Daan Mogot, ini masih ada beberapa tempat yang memang perlu pengawasan," sambungnya.

Baca Juga:

Operasi Patuh di Cirebon Fokus Pada 7 Pelanggaran Lalu Lintas

Latif menambahkan, pelanggaran lalu lintas melawan arus paling banyak dilakukan oleh pengendara roda dua.

"Paling banyak motor. Kalo mobil lawan arus, mobil jarang. Memang sepeda motor ini yang lawan arus," ucapnya.

Latif menyayangkan sikap pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas dengan melawan arah dengan tidak memperhatikan rambu-rambu larangan yang ada.

"Sebetulnya ini kan tidak perlu ada polisi, tapi butuh kesadaran. Karena rambu-rambu jelas, dan bahayanya pun sudah jelas. Ini yang menjadi sorotan kita," tutupnya. (Knu)

Baca Juga:

Kasus Dugaan Kebocoran Dokumen Penyelidikan di KPK Masih Gelap