Sentimen
Negatif (93%)
15 Jul 2023 : 03.20
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tanjung Priok, Angke

Tokoh Terkait

Bersihkan Sampah Di Kawasan Hutan Mangrove, Kapolda Metro Jaya Minta Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Lingkungan

15 Jul 2023 : 03.20 Views 38

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Bersihkan Sampah Di Kawasan Hutan Mangrove, Kapolda Metro Jaya Minta Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Lingkungan

AKURAT.CO, Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto bersama dengan jajarannya membersihkan sampah di kawasan Hutan Mangrove, Muara Angke, Jakarta Utara, hari ini, Kamis (13/7/2023).

Karyoto hadir bersama dengan sejumlah Pejabat Utama Polda Metro Jaya, pasukan Sat Brimob, Dit Samapta, Dit Polairud, Polres Metro Jakarta Utara, dan Polres Pelabuhan Tanjung Priok.

Selain itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta juga turut serta dalam membersihkan tumpukan sampah di kawasan Hutan Mangrove hari ini.

baca juga:

Dalam kesempatan ini, Karyoto mengatakan, kegiatan ini digelar untuk mengajak masyarakat agar selalu bertanggung jawab terhadap lingkungan dan kebersihan.

Apalagi, kata Karyoto, kawasan hutan mangrove ini sangat berguna untuk mencegah atau menahan adanya abrasi atau gelombang tsunami di sekitar wilayah DKI Jakarta.

"Ya, untuk mengajak masyarakat, karena kita kan hidup di dalam suatu lingkungan yang saling ketergantungan," ujar Karyoto di lokasi.

"Dan kita menyaksikan bahwa kawasan Mangrove ini sangat berguna dalam hal mencegah abrasi maupun menahan adanya gelombang tsunami," sambungnya.

Menurut Karyoto, permasalahan lingkungan atau kebersihan ini memang tidak dapat langsung teratasi secara spontan.

Namun, Karyoto mengimbau kepada seluruh masyarakat agar dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan, khususnya di lingkungan sekitar masing-masing.

Dengan meningkatnya kesadaran tersebut, lanjut Karyoto, permasalahan kebersihan ini akan terurai sedikit demi sedikit dan juga akan melibatkan banyak stakeholder terkait nantinya.

"Permasalahan sampah ini memang tidak langsung bersih usai kegiatan ini. Karena ini menyangkut habbit atau kebiasaan masyarakat. Kita lihat sampahnya, sampah makanan semua ini, plastik, segala macam ada disini,” kata Karyoto.

"Kalau dia ditanam kan tidak akan terurai, kalaupun terurai juga tidak tahun kapan. Tetapi ini adalah salah satu awal, mungkin nanti ke depannya juga akan melibatkan stakeholder lain. Mudah-mudahan kita dapat menggugah masyarakat di sini, sekitar kawasan pantai untuk hidup yang lebih bersih,” tambahnya.

Sentimen: negatif (93.8%)