Sentimen
Positif (99%)
14 Jul 2023 : 21.51
Informasi Tambahan

BUMN: Baznas

Event: Ibadah Haji, Zakat Fitrah

Hewan: Kambing

Kasus: stunting

Tokoh Terkait

LIPUTAN KHUSUS HAJI 2023: 6000 Dus Daging Dam Petugas Haji Indonesia Akan Dikirimkan ke Tanah Air

14 Jul 2023 : 21.51 Views 1

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

LIPUTAN KHUSUS HAJI 2023: 6000 Dus Daging Dam Petugas Haji Indonesia Akan Dikirimkan ke Tanah Air

MAKKAH, AYOBANDUNG.COM - Pada tahun ini, inovasi dilakukan dalam tata kelola daging Dam Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 M.

Daging dam petugas yang biasanya disebarkan di sekitar Makkah Al-Mukarramah, tahun ini akan disitribusikan ke Tanah Air bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Kepala PPIH Daerah Kerja (Dakker) Makkah, Khalilurrahman mengatakan, program ini dilaksanakan atas kerja sama Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Baznas lah yang membiayai pengemasan dan pengiriman serta pendistribusian daging bagi para penerima.

Baca Juga: Cek Kenaikan Gaji PNS dalam Persen, Dapat Berapa Jadinya?

Menurutnya, pengiriman daging Dam ini dapat membantu menyukeskan program pengentasan stunting yang sedang digalakkan pemerintah Republik Indonesia.

"Terdapat 3.166 ekor kambing dari Dam Jemaah dan petugas yang dipotong di rumah potong hewan (RPH) Ukaisyah yang akan dikemas, lalu dikirimkan ke Indonesia dan akan dibagi ke beberapa wilayah," ujar Khalil.

Dijelaskan, hal tersebut proses persiapan sebelum daging dikirim ke Indonesia.

Kambing yang sudah disembelih, dipotong, dan dikemas dalam kardus ukuran 3,5 Kg. Ini diprediksi akan mencapai lebih dari 6.000 kardus," ungkapnya.

Dibutuhkan waktu sekitar tiga hari untuk penyelesaian pengemasan. Setelah itu, daging akan langsung diambil eksportir untuk dikirim ke Indonesia.

Baca Juga: Gaji 13 PNS Bakal Cair Lagi di Bulan Juli 2023? Jokowi Beri HADIAH SPESIAL Bagi Para ASN dan Pensiunan

Tata kelola daging dam petugas ini, merupakan inovasi terbaru dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Inovasi ini menurutnya dibuat dalam rangka memberikan nilai manfaat sosial bagi masyarakat di Indonesia.

"Selama ini manfaatnya untuk individu, personal, spiritual. Tapi tahun ini yang berhaji bisa memberi manfaat sosial horizontal yang manfaatnya dirasakan fakir miskin, juga dalam rangka menyukseskan program pemerintah penuntasan stunting," katanya. ***

Sentimen: positif (99.7%)