Sentimen
Negatif (100%)
10 Jul 2023 : 18.34
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Gunung, Malang, Lumajang

Tokoh Terkait

Detik-detik Warga Berlarian Dikejar Banjir Lahar Dingin di Lumajang, Air Meluap hingga ke Jalanan

10 Jul 2023 : 18.34 Views 9

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Detik-detik Warga Berlarian Dikejar Banjir Lahar Dingin di Lumajang, Air Meluap hingga ke Jalanan

PIKIRAN RAKYAT – Banjir lahar dingin di Lumajang yang terjadi pada Jumat, 7 Juli 2023 ini membuat warga heboh. Betapa tidak? Banjir lahar dingin kali ini meluap sampai ke jalanan bahkan sampai memutus sejumlah jembatan penghubung utama.

Warga di beberapa daerah di Lumajang sempat merekam momen banjir lahar dingin di aliran sungai Gunung Semeru ini. Dalam salah satu video, terlihat banjir lahar dingin meluap sampai ke jalanan bahkan membuat warga harus berlarian dikejar air.

“Munggah jembatan Kloposawit, lahar, lahar, Ya Allah, Ya Allah (naik ke jembatan Kloposawit, lahar, lahar, Ya Allah, Ya Allah)” ujar warga yang merekam banjir lahar dingin di Lumajang tersebut.

Video itu diambil di Desa Kloposawit, Candipuro, Lumajang pada Jumat, 7 Juli 2023 sore. Pada awalnya warga ingin melihat kondisi jembatan, namun mereka tak menyangka air sampai meluap ke jalanan dan mengalir cukup jauh.

Baca Juga: Klarifikasi Bupati Bandung Dadang Supriatna Usai Dilaporkan ke KPK: Saya Biasa Saja

Warga yang berada di sekitar jembatan langsung berlarian dan menyelamatkan diri. Terlihat pula tiang listrik sampai ambruk dan motor warga terendam saat banjir lahar dingin meluap ke jalanan.

Akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru ini, tiga jembatan di wilayah Lumajang dilaporkan terputus. Padahal ketiga jembatan merupakan jalan penghubung yang sangat penting.

Jembatan yang putus dan rusak tersebut terdiri dari jembatan penghubung Lumajang-Malang di Besukcukit, Sidomulyo; jembatan gantung Kali Regoyo di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro; dan jembatan Kloposawit, Candipiro, Lumajang. Ketiga hembatan ini merupakan akses penting warga, dan menjadi akses utama mereka.

Saat banjir lahar dingin menerjang di ketiga jembatan tersebut, banyak warga yang histeris. Tak sedikit yang melihat dan sempat merekam detik-detik jembatan hancur.

Baca Juga: 10 Pantun Kocak untuk Perkenalan MPLS, Kakak Kelas Dijamin Langsung Ingat Nama Kamu

“Detik-detik jembatan gantung Kali Regoyo hancur. Jembatan Kali Regoyo dihantam banjir, Ya Allah,” ujar pria yang merekam video tersebut.

“Gak punya jembatan penghubung Lumajang-Malang, buyar, Ya Allah,” ujar warga lainnya.

Tanah longsor

Tak hanya banjir lahar dingin, tanah longsor juga menimpa satu rumah di Dusun Sriti, Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang pada Jumat, 7 Juli 2023 pagi. BNPB melaporkan ada tiga orang meninggal akibat longsor tersebut.

Baca Juga: Hasil Rapat PSSI dan Kemenpora: 8 Stadion Diajukan Jadi Venue Piala Dunia U17

Adapun tiga orang yang menjadi korban tanah longsor tersebut merupakan satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Ketiganya ditemukan tak bernyawa usai rumahnya tertimbun longsor di bagian dapur dan kamar tidur.

“Dini hari tadi, sekitar pukul 4.00 WIB kami berhasil mengevakuasi tiga korban meninggal dunia, yang merupakan satu keluarga,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi.

Longsor yang terjadi ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi hingga sedang di sejumlah titik, di antaranya di KM 59 Jalur Piket Nol Lumajang-Malang. Longsor yang terjadi di Dusun Sriti ini diperkirakan sepanjang 20 meter dan tinggi 10 meter.***

Sentimen: negatif (100%)