LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Terdapat usulan jam kerja dibagi dua di Jakarta sebagai solusi kemaceta, warganet justru soroti hal lain.

Usulan jam kerja dibagi dua menjadi pembicaraan warganet khususnya warga DKI Jakarta.

Dengan jam kerja dibagi dua tersebut diharapkan bisa menjadi solusi kemacetan di DKI Jakarta.

Hal tersebut diungkapkan oleh gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono saat membuka Forum Group Discussion (FGD) Penanganan Kemacetan di Provinsi DKI Jakarta, Kamis 6 Juli 2023.

Baca Juga: Jalan Nasional Macet Total, Pengguna Jalan Tuduh Kemenag Cianjur Tak Siap

"Dalam kesempatan ini, saya memaparkan sejumlah solusi kemacetan yang dapat diambil, di antaranya usulan pembagian jam masuk karyawan di Jakarta menjadi pukul 08.00 dan 10.00," kata Heru melalui akun Instagram @herubudihartono dikutip Ayobandung.com Sabtu 8 Juli 2023.

Solusi tersebut hanyalah salah satu dari berbagai masukan, jika ada ide-ide lainnya Heru menerima dan membuka untuk mengatasi kemacetan di Jakarta.

"Berbagai ide dan masukan hingga evaluasi kebijakan yang telah ada turut dibahas bersama," tambahnya.

Masalah kemacetan di Ibukota hingga kini memang belum dapat teratasi dengan maksimal.

Baca Juga: VIRAL Sopir Mobil Pick Up Ketiduran di Tengah Jalan Sampai Pulas, Auto Bikin Macet Panjang

Dari solusi yang diberikan oleh Heru, warganet justru menyoroti hal lain daripada jam kerja yang dibagi dua tersebut.

Warganet menyoroti soal jumlah kendaraan yang sangat membludak ketika jam kerja ataupun jam biasa.

Mereka menganggap, banyak masyarakat yang dalam satu rumah memiliki lebih dari satu mobil yang menyebabkan kemacetan.

Sehingga, mereka ingin pemerintah untuk membatasi pembelian kendaraan agar mengurangi kemacetan di DKI Jakarta.

Baca Juga: Kota Bandung Resmi Jadi Kota Termacet di Indonesia Kalahkan Jakarta, Warganet Soroti soal Plat Luar

"Kendaraan pribadi sih, banyak yang pergi ngantor sendiri tapi naiknya mobil. No offense buat siapa pun tapi lebih tingkatin kesadaran pakai transportasi umum aja," kata @adhitya*** dikutip melalui akun Instagram @giladiskon.

"Iya susah, tapi pembatasan penjualan mobil juga mungkin bisa," kata @abia***.

Ada pun warganet yang menyoroti banyaknya kendaraan yang hendak pergi ke sekolah yang menyebabkan macet.

"Pak, yang bikin macet itu bukan orang kantoran, tapi anak sekolah. Coba kasih solusi kasih bus sekolah gratis kayak di luar negeri," kata @funnyp***.