FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Perdebatan tentang rencana renovasi Jakarta International Stadium (JIS) tak surut di platform media sosia. Perang argumen antara para pendukung dan penentang rencana perbaikan JIS terus berlanjut.

Pegiat media sosial, Yusuf Muhammad, memberikan respons terkait rencana renovasi tersebut. Dalam pandangannya, ia dengan tegas mendukung langkah pemerintah untuk memperbaiki stadion yang didirikan pada masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, agar memenuhi standar FIFA yang berlaku.

"Rumput JIS ini keknya bukan buat main sepak bola, tapi lebih cocok buat pakan sapi dan kambing di perternakan. Masa rumput model begini mau dipaksakan buat pertandingan ajang piala dunia?" katanya, dikutip Kamis (6/7/2023).

Sambil mengunggah video yang berisi potongan penjelasan Menteri BUMN Erick Thohir terkait kondisi JIS, dia melanjutkan, "Apa gak bikin malu Indonesia? Terus yang begini masih diklaim melebihi standar FIFA? Ngibul kalian itu yang melebihi standar. Sadar, woi!"

Menteri BUMN sekaligus Ketum PSSI, Erick Thohir, menyebut bahwa perbaikan JIS dilakukan agar stadion tersebut memenuhi standar FIFA sehingga bisa digunakan sebagai venue Piala Dunia U-17. Sebagaimana diketahui, Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember 2023 mendatang.

"Standar FIFA itu, yang menentukan FIFA. Kita hanya memperbaiki, meningkatkan, semua yang bisa sesuai dengan standar FIFA," jelas Erick.

Bersama Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Erick Thohir melakukan inspeksi ke JIS pada Selasa, 4 Juli 2023 lalu.

"Kita di sini ingin menyelesaikan supaya aset-aset nasional, stadium-stadium yang 22 jumlahnya itu memang sudah standar internasional. Alhamdulillah, hari ini mudah-mudahan ada solusi untuk supaya JIS menjadi stadion yang diusulkan ke FIFA untuk kejuaraan dunia U-17," jelasnya. (wartaekonomi)