AKURAT.CO Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta rampung menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih tetap (DPT). Hasilnya, pada Pemilu 2024 jumlah DPT di DKI Jakarta sebanyak 8.252.897 jiwa.

"Rekapitulasi data pemilih tetap pada tingkat Provinsi DKI Jakarta total sebanyak 8.252.897 orang," ujar Ketua DKI Jakarta, Wahyu Dinata dalam keterangan tertulis, Rabu (27/6/2023).

Jumlah tersebut apabila dirinci menempatkan wilayah Jakarta Timur sebagai pemegang DPT terbanyak dengan total 2.383.972 pemilih, disusul wilayah Jakarta Barat sebanyak 1.905352 pemilih, peringkat ketiga wilayah Jakarta Selatan sebanyak 1.766.059 pemilih dan wilayah Jakarta Utara sebanyak 1.345.136 pemilih.

baca juga:

Sementara wilayah Jakarta Pusat sebanyak 830.352 dan Kepulauan Seribu berjumlah 22.036 pemilih.

"Angka tersebut meliputi jumlah tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 30.766 TPS yang tersebar di 267 kelurahan dan 44 kecamatan di Jakarta," terangnya.

Untuk data klasifikasi usia, pemilih terbanyak adalah usia 45 tahun ke atas (39 persen), lalu 31-45 tahun (32 persen), 22-30 tahun (19 persen), dan 18-21 tahun (8 persen), serta 17 tahun (2 persen).

"Berita acara rekapitulasi DPT di tingkat Provinsi DKI Jakarta tersebut telah diserahkan kepada stakeholders (Bawaslu Provinsi DKI Jakarta, Kesbangpol, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Kodam Jaya, Polda Metro Jaya, Kanwil Kemenkumham) dan partai politik peserta pemilu," paparnya.

Rekapitulasi DPT di tingkat provinsi selanjutnya akan diteruskan dengan agenda rekapitulasi DPT di tingkat nasional. Adapun jadwal rekapitulasi di tingkat nasional dilaksanakan pada 2-4 Juli 2023 mendatang.

Setelah rekapitulasi tingkat nasional, DPT akan diumumkan dan dipasang pada masing-masing kantor kelurahan setempat agar pemilih dapat memastikan namanya sudah masuk dalam DPT.

"Selain itu, pemilih dapat memastikan namanya telah terdaftar dalam daftar pemilih melalui cekdptonline.kpu.go.id," tuturnya.[]