Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Event: Zakat Fitrah, Idul Adha 1441 Hijriah
Hewan: Sapi, Kambing
Tokoh Terkait
Bacaan Niat dan Doa Menyembelih Hewan Kurban untuk Orang Lain
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Cek bacaan niat dan doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain menjelang Idul Adha 2023.
Jangan lupa untuk amalan bacaan niat dan doa menyembelih hewan kurban menjelang Idul Adha nanti.
Jika Anda membutuhkan bacaan niat dan doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain, pantau terus artikel ini ya.
Baca Juga: Bacaan Niat dan Doa Menyembelih Hewan Kurban untuk 7 Orang, Cek di Sini
Berkurban merupakan ibadah yang dilakukan umat Islam yang menjadi tradisi saat perayaan Idul Adha.
Untuk berkurban, hewan yang biasa dipakai adalah sapi, kambing, atau unta.
Di Indonesia, tentunya yang paling sering dikurbankan adalah sapi dan kambing, mengingat unta jarang hidup di Indonesia.
Namun, apakah boleh membaca niat dan doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain? Simak jawabannya di bawah ini.
Baca Juga: Doa Sembelih Hewan Kurban untuk Diri Sendiri, Ucapkan Kalimat Ini di Dalam Hati
Niat Berkurban untuk Orang Lain
Para ulama Syafi’iiyah memiliki perbedaan pendapat terkait niat qurban untuk orang lain. Hal ini dikarenakan proses pembelian hingga penyembelihan dan pembagian daging tentu cukup merepotkan jika diatasi sendiri.
Oleh karena itu, banyak orang yang lebih mempercayakan pengelolaan penyembelihan hewan kurban kepada lembaga atau masjid tertentu. Karena biasanya terdapat panitia di berbagai tempat untuk berkurban.
Niat berkurban yang diwakili atau dilakukan dari jarak yang jauh saat penyembelihan kurban memiliki dua pendapat yang dikemukakan oleh para ulama.
Pendapat pertama oleh Syekh Ali Syibromalisi, beliau tidak memperbolehkan niat berkurban dari jarak jauh atau diwakilkan orang lain. Hal tersebut dikarenakan analoginya yang sama dengan zakat yakni dibatasi wilayah tertentu.
Sedangkan pendapat yang memperbolehkannya dinyatakan dalam kitab Al-Muhimmat sebagai pendapat shahih yang mengatakan bahwa, logikanya berkurban itu seperti sedekah nazar yang tak ada batas wilayah.
Bagi umat Islam yang mengikuti pendapat memperbolehkan niat diwakilkan orang lain, bisa datang membawakan hewan kurbannya ke lokasi penyembelihan tertentu.
وأما نقل دراهم من بلد إلى بلد أخرى ليشتري بها أضحية فيها فهو جائز
Artinya: “Adapun mengirim uang dari satu daerah ke daerah yang lain untuk dibelikan hewan kurban, hukumnya boleh,” (Syekh Abu Bakar bin Muhammad Syatha Ad-Dimyathi, I’anatuth Thalibin, [Darul Fikr, cet I, 1997], juz 2, hal 380).
Pada dasarnya niat berkurban dilakukan saat penyembelihan hewan berlangsung. Namun, jika diwakilkan dan orang yang berkurban sudah berniat di dalam hatinya, tetap sah meski nantinya penyembelih tidak membaca niat.
Bacaan niat berkurban untuk orang lain yakni “Dengan menyebut nama Allah, Dia-lah yang Maha Besar. Ya Allah, (kurban ini) berasal darimu dan untukmu. Hewan kurban ini berasal dari (sebut nama orang yang berkurban) …”
Baca Juga: Kontroversi Ponpes Al Zaytun: Tak Perlu Naik Haji ke Mekkah, Hanya Perlu Keliling Pesantren Tiap Muharam
Bacaan Doa Kurban
Penyembelihan hewan kurban adalah bagian dari ibadah yang dianjurkan untuk umat Islam. Agar ibadah tersebut menjadi sempurna, kita dianjurkan juga untuk berdoa ketika penyembelihan hewan kurban.
Sebelum menghadapkan hewan kurban ke kiblat dan menyembelihnya, kita dianjurkan membaca bismillah terlebih dahulu, lengkap dan sempurnanya bismillahir rahmanir rahim.
Setelah itu kita dianjurkan membaca sholawat untuk Rasulullah SAW, lalu bertakbir tiga kali. Setelah menghadap kiblat dan sesaat sebelum menyembelih, kita dianjurkan membaca doa menyembelih di bawah ini.
اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ
Allahumma hadzihi minka wa ilaika, fataqabbal minni ya karim
Artinya, “Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.”
Itun dia bacaan niat dan doa menyembelih hewan untuk orang lain menjelang hari raya Idul Adha 2023. (Mohammad Rafel Nizam)
Sentimen: netral (100%)