AKURAT.CO Kehadiran Presiden Jokowi memberikan arahan pada Rakernas III PDI Perjuangan dianggap bentuk tegak lurus dengan partai banteng.

Artinya, Jokowi dan PDIP masih satu napas dan mendukung 100 persen pencapresan Ganjar Pranowo.

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, menegaskan hal itu. Dia menilai tidak ada makna berbeda dari kehadiran Jokowi dalam acara rakernas dan menyampaikan harapan agar PDIP bisa melanjurkan program pemerintah ke depan.

baca juga:

"Yang saya pahami hari ini Pak Jokowi sebagai Presiden RI hadir di Rakernas PDI Perjuangan. Memberikan masukan, memberikan gambaran apa yang sudah beliau lakukan dan beliau laksanakan sebagai presiden dua periode," katanya di Sekolah Partai DPP PDIP, Jakarta, Selasa (6/6/2023).

"Dan (Jokowi) berharap bahwa apa yang sudah beliau laksanakan itu bisa diteruskan oleh PDI Perjuangan beserta presidennya PDI Perjuangan yang akan datang, Insya Allah, amin," lanjutnya.

Puan mempersilakan banyak pihak untuk mengartikan sendiri kehadiran Jokowi dan penegasan yang disampaikan Kepala Negara dalam membuka rakernas.

"Jadi silakan saja dicerna sendiri. Kira-kira apa ya kalau kaya begitu harapannya," tambahnya.

Puan tidak mau berbicara lebih jauh maupun berpolemik atas pengakuan cawe-cawe Jokowi yang dipersoalkan banyak pihak. Namun dia menegaskan kehadiran Jokowi turut menambah semangat para kader yang duduk pada jabatan struktural partai.

"Saya juga tidak bisa kemudian mengklaim atau mengatakan pasti, pasti, pasti. Nanti dianggapnya presiden terlalu intervensi atau cawe-cawe secara berlebihan," katanya.

"Tapi saya meyakini bahwa kehadiran beliau membuat semangat bagi PDI Perjuangan dan semangat bagi calon presiden PDI Perjuangan untuk ikut melanjutkan atau meneruskan apa yang sudah beliau laksanakan secara berkesinambungan," jelas Puan.