Sentimen
Negatif (100%)
30 Mei 2023 : 03.12
Informasi Tambahan

Event: Olimpiade

Kab/Kota: Tiongkok, Yerusalem

Kasus: kebakaran

Misteri 12 Situs Peninggalan Kuno Belum Terkuak Hingga Kini

30 Mei 2023 : 03.12 Views 14

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Misteri 12 Situs Peninggalan Kuno Belum Terkuak Hingga Kini

AKURAT.CO Sejumlah jejak sejarah manusia dan dunia dalam penemuan di berbagai situs peninggalan kuno hingga kini masih menyisakan misteri. Meski terus diamati namun arkeolog dan sejarawan belum bisa mengungkap misteri di baliknya.

Dari banyaknya situs peninggalan kuno, ada beberapa situs yang misterinya masih belum mendapatkan jawaban pasti hingga saat ini. Berikut 10 misteri di situs peninggalan kuno yang belum terkuak.

Misteri di situs peninggalan kuno

1. Large Stone Structure, Israel

Large Stone Structure (Bliblical Archeology Society

Large Stone Structure merupakan sebuah bangunan misterius yang hancur di Israel. Ahli memperkirakan situs sudah ada sejak 1.000-2.000 tahun yang lalu. Struktur bangunan yang masih misteri ini berasal dari masa ketika Yesus menghabiskan hari-hari terakhirnya di kota suci Yerusalem. Arkeolog Israel menemukan sisa-sisa bangunan yang tujuannya tetap menjadi misteri.

baca juga:

Large Stone Structure memiliki tangga piramida dan bebatuan yang membingungkan banyak ilmuwan. Eilat Mazar, si penemu situs meyakini bangunan itu mungkin sisa-sisa istana Raja Daud seperti di Kitab Samuel. Anehnya, struktur ini hanya satu dan tidak pernah ditemukan di tempat lain di dunia ini.

2. Patung Tentara Terakota, Tiongkok

Patung Tentara Terakota (Global Times)

Situs peninggalan kuno selanjutnya adalah Patung Tentara Terakota yang berada di dekat makam kaisar pertama Tiongkok, Qin Shi Huang. Patung-patung yang meliputi tentara, kuda, dan kereta ini diperkirakan sudah ada sekitar tahun 210 SM.

Sebanyak 8.000 patung menampilkan wajah yang berbeda dengan detail yang cukup rumit. Patung-patung tentara Terakota terlihat memakai baju besi dan persenjataan yang memberikan kesan artistik dan keahlian tinggi dari seniman yang membuatnya.

Akan tetapi, para seniman yang ada di balik patung ini belum terungkap hingga saat ini. Selain itu, teknik dan tempat pembakaran yang digunakan untuk membakar patung Terakota belum teridentifikasi, sehingga menambah misteri di baliknya.

3. Stonehenge, Inggris

Stonehenge (Britannica)

Stonehenge adalah monumen prasejarah yang berada di Wiltshire, Inggris. Stonehenge berupa batu-batu berdiri dan bercincin yang beratnya bisa mencapai 25 ton. Para peneliti memperkirakan batu tersebut berasal dari tahun 3000 SM.

Situs ikonik ini telah membingungkan para peneliti selama berabad-abad karena tujuan sebenarnya dari Stonehenge tetap sulit dipahami. Namun, penemuan arkeologi baru-baru ini seperti situs pemakaman terdekat dan monumen Tembok Durrington sedikit membuka petunjuk baru tentang sejarah Stonehenge dan masyarakat yang membangunnya.

4. Great Sphinx of Giza, Mesir

Great Sphinx of Giza (Britannica)

Bangunan kuno berusia sekitar 2.000 tahun ini merupakan salah satu patung tertua dan terbesar di dunia. Bangunan yang masih menjadi bahan perdebatan besar siapa yang membangunnya, kapan dan mengapa bangunan yang lebih dikenal dengan sebutan Sphinx itu dibuat. Sphinx sendiri merupakan patung berupa makhluk mitos dengan tubuh seekor singa dan kepala manusia terbuat dari batu gamping.

Semua  orang percaya bahwa patung misterius itu dibangun oleh orang Mesir kuno di Kerajaan Lama pada masa pemerintahan Firaun Khafre. Di Kerajaan Lama, tidak ada prasasti di manapun menggambarkan konstruksi atau tujuan awalnya.

Nama asli patung itu pun sebenarnya tak diketahui dan tidak tahu persis siapa penciptanya. Ada banyak teori dan hipotesis mengenai alasan di balik konstruksi itu. Namun tetap saja masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.

5. Monumen Yonaguni, Jepang

Monumen Yonaguni (Japanese Station)

Sebuah formasi batuan yang menarik di bawah laut, berlokasi di lepas pantai Yonaguni, Jepang membuat banyak ilmuwan bingung. Formasi misterius yang diperkirakan sudah ada sejak 2.000-3.000 tahun ini terletak di bagian selatan Kepulauan Ryukyu dan dikenal sebagai Monumen Yonaguni. Masaaki Kimura, seorang profesor di Universitas Ryukyus mengklaim bahwa reruntuhannya adalah monolit buatan.

Situs peninggalan kuno ini mengundang perdebatan karena sangat misterius, terutama terkait apakah formasi monumen natural ataukah buatan manusia. Satu hipotesis menunjukkan bahwa reruntuhan ini bisa jadi peninggalan Mu, sebuah peradaban yang hilang di Pasifik. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa formasi aneh dalam bentuk hewan dan wajah di dalam area kecil tak mungkin dibuat oleh arus laut.

6. Gua Longyou, China

Gua Longyou (Heritage Daily)

Gua Longyou merupakan sebuah kompleks gua buatan manusia yang terletak di Provinsi Zhejiang, China.

Diperkirakan keberadaannya sudah ada sejak 2.000 tahun yang lalu. Sebuah teori yang berlaku mengatakan bahwa Gua Longyou berfungsi sebagai tambang, tetapi langit-langitnya yang tinggi, ukiran yang rumit, pilar yang kokoh, dan terowongan yang saling berhubungan memberi alasan untuk mencurigai fungsi lain dari gua ini.

Hal yang masih belum terungkap secara pasti dari gua ini antara lain Identitas pembuat, alat dan teknik yang mereka gunakan, serta fungsi dari gua-gua tersebut. Selain itu, tidak adanya catatan sejarah atau prasasti di situs peninggalan kuno tersebut menambah misteri dan teka-teki para peneliti.

7. Gobekli Tepe, Turki

Gobekli Tepe (AFAR)

Göbekli Tepe merupakan sebuah situs arkeologi yang terletak di Turki dan diperkirakan sudah ada sejak periode Neolitik Pra-Tembikar pada tahun 9600 SM. Situs peninggalan kuno ini terdiri dari beberapa kandang melingkar dengan masing-masing berisi pilar batu kapur besar berbentuk T yang tingginya mencapai 19 kaki.

Tujuan dari Göbekli Tepe masih belum pasti, tetapi teori yang berlaku menyatakan bahwa keberadaannya pernah digunakan sebagai kuil, pusat upacara, atau tempat pertemuan sosial.

8. Garis Nazca, Peru

Garis Nasca (Britannica)

Garis Nazca terletak di Gurun Nazca Peru selatan. Garis ini terdiri dari lebih dari 800 garis lurus, 300 bentuk geometris, dan 70 desain hewan dan tumbuhan yang terukir di daratan gersang. Garis ini sendiri diyakini telah dibuat oleh orang-orang Nazca antara tahun 500 SM dan 500 M.

Tujuan pasti dari pembuatan geoglyph besar ini masih belum diketahui. Beberapa teori menyatakan bahwa geoglyph ini digunakan untuk tujuan astronomi atau kegiatan keagamamaan. Sementara yang lain menyatakan bahwa Garis Nazca berfungsi sebagai sistem irigasi atau cara untuk melacak sumber air bawah tanah.

9. Monte d'Accoddi, Italia

Monte d'Accoddi (Britannica)

Monte d'Accoddi merupakan situs peninggalan kuno arkeologi misterius di Italia yang berasal dari abad 4.000-3.650 SM. Situs peninggalan kuno ini ditemukan pada tahun 1954, di sebuah lapangan milik keluarga Segni berupa batu berukir misterius dan struktur kecil.

Hal yang paling menakjubkan dari situs ini adalah batu besar berbentuk telur dan kemudian memotong garis tiga dimensi melengkung halus. Ada berbagai deskripsi mengenai tujuannya seperti altar, gundukan, kuil atau piramida. Tujuan sebenarnya dari struktur ini masih menjadi misteri hingga sekarang.

10. Mekanisme Antikythera

Mekanisme Antikythera (Britannica)

Mekanisme Antikythera ditemukan di sebuah kapal karam di lepas pantai pulau Yunani Antikythera pada tahun 1901. Mekanisme Antikythera adalah artefak kuno yang berasal dari sekitar 150 SM. Peninggalan berupa perangkat perunggu yang rumit ini sering disebut sebagai komputer pertama di dunia.

Benda ini berisi sistem roda gigi dan tombol yang rumit. Fungsi utamanya adalah untuk memprediksi peristiwa astronomi, seperti gerhana dan posisi benda langit, serta melacak siklus Olimpiade kuno. Selain itu, menghilangnya teknologi canggih ini dari catatan sejarah telah membingungkan para sejarawan.

11. Kota Atlantis

Ilustrasi kota Atlantis (iStock)

Kota Atlantis yang hilang telah lama memesona para sejarawan dan orang awam. Kota Atlantis sendiri pertama kali disebutkan oleh seorang filsuf Yunani Kuno terkenal, Plato, dalam dialognya "Timaeus et Critias". Atlantis diilustrasikan sebagai peradaban maju yang ada sekitar 9.000 tahun lalu sebelum lahirnya Plato.

Namun, tidak ada bukti nyata yang ditemukan untuk memastikan keberadaan dari kota ini. Beberapa teori menyatakan bahwa Atlantis mungkin terinspirasi oleh suatu kota peradaban kuno yang nyata atau bencana alam. Sementara yang lain berpendapat bahwa itu mungkin saja alegori fiksi murni yang diciptakan oeh Plato. Hingga saat ini, belum ada yang bisa memastikan kebenaran dan keberadaan dari kota yang satu ini.

12. Goseck Circle, Jerman

Goseck Circle (Flattersaus)

Goseck Circle merupakan sebuah struktur Neolitik misterius di Goseck, Jerman. Bangunan ini dipercaya sebagai Pagar Bundar tertua dari Eropa Tengah Neolitik. Struktur ini mungkin merupakan observatorium surya tertua di dunia. Pembangunan struktur tersebut diperkirakan berasal dari abad ke-49 sebelum masehi dan mulai digunakan abad ke-47 sebelum masehi.

Pada tahun 1991, sebuah foto survei udara pertama memberi petunjuk pada struktur ini yang kemudian menjadi lokasi penggalian utama pada tahun 2002. Eskavator juga menemukan sisa-sisa kebakaran yang mungkin terjadi, tulang binatang dan manusia, dan kerangka tanpa kepala di dekat tenggara gerbang. Banyak yang percaya tempat ini menjadi jejak pengorbanan manusia atau ritual penguburan tertentu. Namun hingga kini masih belum diketahui maksud dan tujuan bangunan ini didirikan.

Teka-teki mengenai situs peninggalan kuno memang selalu menantang dan menimbulkan rasa penasaran mendalam di balik asal usulnya. Hingga saat ini, para peneliti dan sejarawan terus berusaha memecahkan misteri dan mencari jawabannya.[]

Sentimen: negatif (100%)