Sentimen
Strategi Mengatasi Tantangan Dalam Meningkatkan Kualitas Pemilu
Akurat.co
Jenis Media: News

AKURAT.CO Mari kita mulai tulisan ini dengan sebuah analogi: Untuk membangun sebuah bangunan yang kokoh, maka kita memerlukan pilar-pilar kuat sebagai penopang bangunan tersebut. Rumus ini juga berlaku dalam sistem yang kita sebut demokrasi.
Untuk mendorong suatu sistem demokrasi yang sehat dan kokoh, maka kita membutuhkan pilar-pilar penopang sistem yang juga sehat dan kokoh. Dan di antara salah satu tiang penyangga dalam sistem demokrasi itu adalah Pemilihan Umum (Pemilu).
Istilah pemilu, merujuk kepada sebuah proses atau momentum dalam sistem demokrasi dimana rakyat dapat menggunakan haknya untuk memilih wakil-wakil mereka yang nantinya akan mewakili kepentingan dan aspirasi dalam mengelola negara. Ini adalah latar mengapa pemilu menjadi penting dalam sistem demokrasi. Dengan hal tersebut, rakyat dimungkinan untuk berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan politik.
baca juga:
Alasan lain mengapa pemilu menjadi momentum urgen dalam praktik berdemokrasi adalah karena premis dalam sistem demokrasi yang mensyaratkan kekuasaan berada pada tangan rakyat.
Mengutip Thomas E. Patterson dalam The American Democracy, ia menyebut bahwa demokrasi adalah seperangkat aturan yang dirancang untuk mempromosikan pemerintahan sendiri.
Demokrasi berasal dari kata Yunani yaitu demos yang berarti rakyat, dan kratos yang berarti memerintah. Dalam istilah sederhana, demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang diatur oleh rakyat, baik secara langsung atau melalui perwakilan terpilih.
Maka dalam konteks ini, posisi pemilu adalah wadah atau kegiatan yang memberikan kesempatan kepada setiap warga negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk memilih dan dipilih, sehingga menghindarkan negara dari otoritarianisme dan penyalahgunaan kekuasaan. Dengan cara ini, pemilu memastikan bahwa kekuasaan berada di tangan rakyat dan pemerintahan dilakukan secara adil dan berkeadilan.
Di sisi yang lain, pemilu merupakan mekanisme penting untuk memilih pemimpin yang berkualitas. Melalui pemilu, rakyat memiliki kesempatan untuk mengamati dan mengevaluasi para calon pemimpin yang berlaga. Mereka dapat mempertimbangkan program, visi, misi, dan rekam jejak calon dalam menentukan pilihan mereka.
Dengan pemilu yang berkualitas, peluang untuk memiliki pemimpin yang kompeten dan bertanggung jawab akan lebih besar. Hal ini menjadi kunci untuk mencapai pembangunan dan kemajuan yang berkelanjutan baik dalam konteks daerah atau nasional.
Sentimen: positif (99.8%)