Sekolah Diminta Abaikan Surat Titipan Anak Selama PPDB SMA
Ayobogor.com
Jenis Media: Regional

AYOBOGOR.COM -- Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA/SMK dan SLB akan segera berlangsung. Mengingat pengalaman sebelumnya, ada banyak hal yang harus dihindari.
Salah satu hal yang harus diabaikan oleh pihak sekolah adalah surat titip menitip anak lewat jalur non resmi. Komisi V DPRD Jabar berharap PPDB jenjang SMA/SMK dan SLB tahun ini bisa berjalan jujur.
Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar, Abdul Hadi Wijaya menegaskan, pihak sekolah harus mengabaikan surat yang berasal dari manapun yang menyatakan menitipkan anak di sekolah se Jabar.
"Kami komisi 5 tidak melakukan penitipan apa pun di semua sekolah di Jawa Barat. Apalagi yang pakai surat, itu tidak ada. Jadi kalau ada yang seperti itu abaikan saja yang mengaku dari komisi 5 ini abaikan saja. Ini pesan kami ke sekolah," kata Abdul Hadi dilansir dari Republika.co.id pada Minggu, 21 Mei 2023.
Ia menegaskan, tidak boleh ada SDM pendidikan yang mempermalukan pendidikan Jabar, di even PPDB 2023 dan selanjutnya.
"Mohon doa dan dukungan semua pihak. Semoga berjalan lancar dan yang berhak yang benar layak untuk masuk yang masuk itu adalah memang yang berhak," katanya.
Ia mencontohkan, salah satu sekolah yang peminatnya cukup tinggi adalah Negeri SMA 1. Sehingga, banyak masyarakat yang berminat tapi alokasi terbatas.
"Akibatnya kalau lewat jalur reguler tidak diterima kadang kerumitan untuk PPDB-nya misalnya ada jalur-jalur offline. Ini akan menyusahkan," ungkapnya.
Sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil juga sudah berpesan agar masyarakat berhati-hati, jangan sampai membuka peluang yang memalukan.
"Saya berharap jangan ada pelanggaran-pelanggaran. Saya menghimbau semua sesuai aturan di semua sekolah di Jabar saya menggaris bawahi bahwa harus normatif semuanya," tegasnya.
Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2023 di Jawa Barat untuk jenjang SMA, SMK dan SLB Tahap I, dibuka pada tanggal 6 sampai 10 Juni 2023 dan dilanjutkan Tahap II pada 26 sampai 30 Juni.
"Kick off" PPDB 2023 Jabar diresmikan langsung oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Ia mengatakan, PPDB 2023 merupakan penyempurnaan dari PPDB 2022. Masyarakat, kini lebih mudah untuk mendaftar melalui fitur baru yang ditingkatkan.
PPBD 2023 dapat diakses melalui website Dinas Pendidikan Jabar dan aplikasi Sapawarga, yang merupakan kolaborasi Dinas Pendidikan Jabar dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar.
"Saya launching PPDB Tahun 2023, tahap 1 dimulai tanggal 6 Juni, semua sudah disempurnakan melalui dua pintu, website dan aplikasi Sapawarga," ujar Ridwan Kamil.
Kekurangan pada PPDB 2022 diperbaiki tahun ini. Ia berharap, PPDB 2023 lebih baik dan tidak ada lagi masalah di lapangan, termasuk pungutan liar.
Sentimen: positif (98.5%)