Sentimen
Positif (97%)
8 Mei 2023 : 11.28
Partai Terkait

Pertemuan Luhut Dan Surya Paloh, Siapa Yang Untung? Siapa Yang Rugi?

8 Mei 2023 : 11.28 Views 17

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Pertemuan Luhut Dan Surya Paloh, Siapa Yang Untung? Siapa Yang Rugi?

AKURAT.CO Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh dan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan baru-baru ini menggelar pertemuan. Dalam oertemuan tersebut, Paloh menitipkan pesan kepada Luhut agar Presiden Joko Widodo tidak menunjukan sikap meng-endorse figur calon presiden (capres) tertentu.

Menanggapi salah satu bahasan pertemuan kedua elit politik di Tanah Air tersebut, Komunikolog Indonesia, Emrus Sihombing menilai, Paloh berhasil menang telak jika dilihat dari aspek komunikasi politik. Paloh memanen untung jika dilihat dari perspektif opini publik.

“Namun anehnya bisa jadi Luhut tidak merasa mengalami kerugian  dari segi opini publik. Mengapa? Lalu siapa berpotensi rugi di ruang publik dari perjumpaan Paloh-Luhut? “ kata Emrus dalam keterangan persnya, Minggu (7/5/2023).

baca juga:

Bila disimak lebih lanjut, kata Emrus, makna tersirat dari pesan Paloh tersebut kepada Luhut membuat Jokowi berada di posisi rugi. Paling tidak jika dilihat dari penilaian publik.

Sebab, Paloh minta agar Jokowi setop endorse capres tertentu. Dari sudut pesan komunikasi tersebut, posisi Paloh seolah lebih di atas angin dibanding Jokowi.

Menurutnya, Paloh sangat pintar dan cerdik memanfaatkan momentum, mengemas serta melontarkan pesan komunikasi politik di tengah hiruk pikuk wacana pemasangan capres dan cawapres.

Sementara Luhut tampak tidak menduga bahwa Paloh meluncur pesan komunikasi seperti itu. Luhut terkesan tidak sigap menangkal pesan yang jitu dari Paloh.

“Pesan Paloh tersebut bisa dimaknai sebagai kekecewaannya kepada Jokowi, sekalipun ada tiga menteri kabinet Jokowi dari Nasdem.  Karena itu, Paloh bisa memenangkan opini publik dari perjumpaannya dengan Luhut,” ujarnya.

Namun, opini publik yang dibangun Paloh bisa saja termentah jika Luhut mengemukakan bahwa Jokowi berperan sebagai warga negara dan kader parpol dalam mendukung salah satu capres. Dengan demikian, pertemuan Paloh-Luhut bisa seimbang.

Sentimen: positif (97%)