Sentimen
Positif (87%)
2 Mei 2023 : 18.15
Informasi Tambahan

Institusi: Universitas Indonesia

Pertemuan Golkar dengan Demokrat Cari Alternatif Koalisi Baru Pilpres 2024

2 Mei 2023 : 18.15 Views 11

Merahputih.com Merahputih.com Jenis Media: News

Pertemuan Golkar dengan Demokrat Cari Alternatif Koalisi Baru Pilpres 2024

MerahPutih.com - Sejumlah partai politik (parpol) masih saling penjajakan untuk mencari kawan koalisi yang cocok untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Seperti halnya yang dilakukan Partai Golkar dan Partai Demokrat beberapa hari lalu yang bertemu, padahal keduanya telah mempunyai koalisi. Golkar di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Demokrat di Koalisi Perubahan.

Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Cecep Hidayat mengatakan, pertemuan Golkar dan Demokrat adalah bentuk silaturahmi antar-partai politik menyongsong 2024. Tak menutup kemungkinan juga pertemuan tersebut untuk membangun kerja sama baru mengingat koalisi keduanya masih buram.

Baca Juga:

PPP Dukung Ganjar, Koalisi Indonesia Bersatu Sudah Tak Efektif

Contohnya di KIB yang tergabung dari Partai Golkar, PAN dan PPP. Koalisi tersebut kemungkinan besar akan bubar karena PPP sudah menyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo yang merupakan kader dari PDI Perjuangan.

Sedangkan untuk Koalisi Perubahan masih belum jelas arahnya, lantaran hingga kini masih mencari sosok yang cocok menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies di Pilpres tahun depan.

"Membangun komunikasi politik saja, mencari alternatif-alternatif kemungkinan baru koalisi baru. Karena kan di koalisi (mereka) belum jelas," kata Cecep saat dihubungi Merahputih.com, Selasa (2/5).

Menurut Cecep, parpol masih terus berkelana mencari kawan yang pas untuk berkoalisi, sehingga nantinya bisa kuat dan bahkan menang dalam pertarungan Pemilu 2024.

"Mungkin Golkar mencari potensi kemungkinan lain yah, alternatif lain kalau dia misal dengan Demokrat," terangnya.

Baca Juga:

Setelah Bertemu Cak Imin, Prabowo Nyatakan Koalisi KIR Solid

Lebih lanjut Cecep menerangkan, sejauh ini Koalisi Perubahan masih mentok dengan mencari nama yang mempunyai elektabilitas tinggi untuk dapat bertarung memperebutkan orang nomor 1 dan 2 di Indonesia.

"Paling kan Demokrat sendiri AHY disodorkan ke Anies masih belum diterima oleh NasDem-PKS karena PKS punya Aher/Syaikhu dan menyerahkan Anies untuk memilih," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Partai Buruh akan Deklarasikan Koalisi Orang Kecil saat May Day

Sentimen: positif (87.7%)