LENGKONG,AYOBANDUNG.COM – Ganjar Pranowo yang sebelumnya diwacanakan berduet bersama Prabowo Subianto tampaknya semakin meredup.

Hal ini terjadi usai Prabowo Subianto menolak tawaran mendampingi Ganjar Pranowo, karena ingin tetap maju menjadi Calon Presiden (Capres) di 2024.

Sejalan dengan penolakan tersebut, Adian Napitupulu selaku kader sekaligus tim pemenangan Ganjar Pranowo menyebut.

Baca Juga: Selamat! 3.043Tenaga Honorer Guru Katergori Ini Diangkat Jadi ASN PPPK Tanpa Perlu Tes, Cek Namamu di Sini

Bahwa potensi mengenai duetnya kedua sosok tersebut sangat kecil.

Lantaran menurutnya, Prabowo Subianto masih kekeh ingin menjadi Capres dan menolak tawaran dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

“Mungkin, Tapi kecil lah kemungkinannya. Yaa Prabowo nya ngak mau jadi Cawapres,” ujar Adian dikutip dari kanal youtube Metro TV, Minggu (01/05/2024).

Selain itu, mengenai pertukaran Ganjar bila menjadi Cawapres tidak mungkin terjadi.

Karena menurutnya, sudah menjadi perintah mutlak dari ketua umum, Megawati Soekarno Putri. Bahwa Capres harus berasal dari Kader PDI Perjuangan (PDIP).

Baca Juga: Percaya Diri! Megawati Klaim Banyak yang Ingin Bergabung PDIP: yang Mau Ikut Banyak Tapi Malu-Malu Kucing

“Dan sudah perintah ketua umum, bahwa calon Presiden harus kader,” lanjutnya.

Terlepas respon penolakan dari Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. untuk menjadi Cawapres.

Menurut Adian hal itu tidak menjadi permasalah baginya yang kini akan tetap mengusung Capres dari PDIP.

“Ya kalo dia tidak mau, tidak apa-apa kok,” kata Adian.