AYOBANDUNG.COM -- Sosok AKBP Achiruddin Hasibuan yang merupakan perwira di Polda Sumatera Utara yang kini viral usai keterlibatannya yang membiarkan sang anak yakni Aditya Hasibuan melakukan penganiayaan keji tak berhati nurani kepada seorang mahasiswa bernama Ken Admiral.

Seakan buah jatuh tak jauh dari pohonnya, rekam jejak suram AKBP Achiruddin Hasibuan juga menjadi perbincangan hangat publik.

Ia sempat mengancam dan mengambil senjata api laras panjang sebelum kejadiaan naas terjadi kepada Ken Admiral yang dikutip dari akun twitter @Mazzini_GSP.

Bukannya melerai, justru pejabat kepolisian ini terlihat memberikan instruksi agar anaknya menganiaya korban dan bahkan mirisnya ia melarang beberapa orang di lokasi yang bermaksud akan melerai sang anak dengan korbannya, Ken Admiral.

Dalam kejadian itu, ia seakan sedang menonton pertandingan tinju dengan memberikan semangat kepada para petarung.

Baca Juga: Meski Punya Elektabilitas Tinggi, Ganjar Pranowo Belum Tentu Menang Pilpres 2024, Ini Alasannya!

Perwira Sumut tersebut justru memberikan arahan kepada sang anak agar terus melakukan pemukulan terhadap korban.

"Sikutnya dek, judonya dek (dalam bahasa Jepang pukulan atau kunciannya), kakinya dek, pukul sampai puas dia dek," ungkap AKBP Achiruddin Hasibuan.

Tak hanya itu saja, ayah dari tersangka Aditya Hasibuan ini juga ternyata bukan kali ini saja tersandung kasus kekerasan, ia juga melakukan kekerasan pada tahun 2017 kepada juru parkir, Najirman (64).

Dari kesaksian orangtua ini, AKBP Achiruddin Hasibuan awalnya hendak akan memakirkan kendaraannya namun letak kendaraan yang diparkirkan olehnya menyalahi aturan.

Kemudian saat itu Narjiman yang sedang bertugas sebagai juru parkir di lokasi tersebut tepatnya di rumah makan Steak and Shake kemudian mengarahkan kendaraan Achiruddin Hasibuan untuk dipandahkan.

Baca Juga: Alhamdulilah! 6 Bansos Jenis Ini Bakal Cair Setelah Lebaran, Ada PIP hingga PKH, Cek Semua di Sini

Diduga karena tak terima, perwira Sumut tersebut kembali menemui Narjiman usai makan di rumah makan tersebut.

Dengan rasa penuh amarah, mantan Kasat narkoba Deli Serdang ini menghampiri Narjiman kemudian melayangkan tendangan kepada Narjiman hingga tersungkur.

Tak puas telah menendang orangtua ini, Achiruddin Hasibuan juga meluapkan emosinya dengan melayangkan pukulan telak kepada wajah sang kakek dan memarahi Narjiman.

Saat kejadian ini, diketahui Narjiman bersama cucunya Zailani (14) yang menjadi saksi kejadian yang sebelumnya tak pernah dibayangkan saat bekerja menjadi juru parkir.

Tak terima dengan kejadian keji tersebut, Narjiman yang ditemani Zailani melaporkan hal tersebut ke Propam Polda Sumatera Utara.

Laporan yang diterima oleh Bripka Gomgom dengan nomor surat STTLP/329/IV2017/SPKT II ini menjadi tambahan rekam jejak hitam Sang Perwira AKBP Achiruddin Hasibuan.

Kini AKBP Achiruddin Hasibuan dan anaknya Aditya Hasibuan telah ditetapkan menjadi tersangka.

Achiruddin Hasibuan yang ditempatkan di lokas khusus dan terpisah dengan anaknya, dinyatakan bersalah karena melanggar kode etik dengan melanggar pasal 13 Perpol 2022 No 7 tentang kode etik.

Baca Juga: Terungkap! Alasan Inara Masih Belum Pisah dengan Virgoun Padahal Sadar Diselingkuhi, Orangtua Disebut-sebut

Kabid Propam Sumut juga mengatakan jika Achiruddin Hasibuan terbukti melanggar aturan maka Ia akan diberhentikan dari jabatannya segera dan ditindaklanjuti.***