Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: Yogyakarta, Sleman, London
Tokoh Terkait

Heriyanto
Angkat Potensi Seniman Lokal, The RAH Gallery London Gelar Pameran Lukisan di Yogya
Krjogja.com
Jenis Media: News

Pameran lukisan di Lobby Hotel Marriot Yogyakarta yang digelar dari 18 – 24 April 2023. (foto: karni)
Krjogja.com - SLEMAN – Merasa takjub dengan potensi seniman Yogyakarta, seorang pemerhati seni lukis asal London sekaligus pemilik The RAH Gallery, Rahul Shanshad bekerjasama dengan Hotel Marriot Yogyakarta menggelar pameran lukisan di Lobby Hotel Marriot Yogyakarta pada 18 – 24 April 2023.
Pameran lukisan bertajuk Marriot Art Exhibiton merupakan kolaborasi antara The RAH Gallery dan Hotel Marriot Yogyakarta dengan menampilkan karya dari 15 seniman asal Yogyakarta yaitu Adita Satya Dharma, Burhanudin Reihan Afnan, Eric Pradana, Ferdian R.F, Woreum, Kimoz, Didi Alfarezi, Rafael Arlief, Rizky Pangestu, Rumondang, Sidik Ardiansyah, Umi Luthfiyyah, Uuk Wuz Here, Triana Numaria, Dani “King” Heriyanto, dan Lugas Syllabus.
Alasan Rahul memilih Yogyakarta sebagai lokasi pameran, karena menurutnya Yogyakarta merupakan kota dengan populasi seniman yang lumayan banyak dan Ia merasa karya seniman tersebut layak untuk ditampilkan di khalayak luas.
“Banyaknya seniman di Yogya, baik seniman muda usia 20 tahun dan seniman dewasa diatas 40 tahun. Jadi saya rasa tempat ini seimbang dan cocok, sehingga saya pilih,” jelas Rahul.
Untuk kedepannya Rahul juga tertarik untuk menggelar pameran serupa dan berkeinginan untuk mengajak para seniman Yogya untuk mengunjungi galeri nya di London.
Sedangkan General Manager Hotel Marriot Yogyakarta Mey Nurnaningsih menjelaskan bahwa pameran ini merupakan pameran non profit. “Pameran ini bisa dibilang CSR kami, dengan membantu seniman lokal agar karyanya bisa dikenal masyarakat luas. Kami bekerja sama dengan Rahul dengan menyediakan tempat untuk ruang pameran, dan semua hasil penjualan karya akan diberikan semua kepada senimannya,” jelas Mey.
Salah satu seniman Adita Satya Dharma menuturkan, ”Dalam pameran ini saya diajak sama Rahul, dia membantu seniman –seniman di Yogya agar terekspos dengan kesenian di luar. Di sini saya menampilkan satu karya, karya ini bercerita tentang persoalan mikro plastic, yang tanpa kita sadari terkontaminasi dengan apa yang kita makan,” tutur Adita.
Minat masyarakat terhadap seni lukis semakin tinggi, hal ini terlihat dari beberapa lukisan yang sudah sold out pada pembukaan pameran (17/04/2023). Lukisan – lukisan tersebut dibanderol mulai dari Rp 1,5 juta hingga belasan juta rupiah. (*)
Sentimen: positif (99.6%)