Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Event: Ramadhan
Grup Musik: APRIL
Tokoh Terkait
Keutamaan Membaca Al-Qur'an Saat Malam Nuzulul Qur’an, Umat Muslim Bisa Dapat Pahala Berlipat
Pikiran-Rakyat.com
Jenis Media: Nasional

PIKIRAN RAKYAT – Nuzulul Qur’an menjadi salah satu peristiwa bersejarah bagi umat muslim. Momen tersebut pun biasa diperingati setiap tanggal 17 Ramadhan, yang pada tahun ini jatuh pada 8 April 2023.
Sebagai informasi, Nuzulul Qur’an merupakan peristiwa turunnya kitab suci Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW. Selain itu, Nuzulul Qur’an juga dapat diartikan sebagai turunnya kitab suci Al-Qur’an ke muka bumi dari tempat yang tinggi.
Pada malam Nuzulul Qur’an, umat Muslim pun dianjurkan untuk membaca Al-Qur’an, yang menjadi kitab suci juga pedoman hidup. Dengan memperbanyak membaca Al-Qur’an pada malam Nuzulul Qur’an, umat Muslim pun akan mendapatkan keberkahan.
Berikut sejumlah keutamaan yang bisa umat Muslim dapatkan ketika memperbanyak membaca Al-Qur’an pada malam Nuzulul Qur’an, sebagaimana yang telah dirangkum oleh Pikiran-Rakyat.com;
Baca Juga: Usai 4 Hari Dilamar Antonio Dedola, Nikita Mirzani Akui Tengah Hamil: daripada Digugurkan
Mendapatkan petunjuk dari Allah SWT
Allah SWT menurunkan Al-Qur’an agar masyarakat di dunia dapat memiliki pedoman hidup dengan adanya kitab suci tersebut. Al-Qur’an juga merupakan petunjuk Allah SWT agar masyarakat dapat mengetahui apa yang baik dan buruk di dunia ini. Dengan begitu, kebahagiaan di dunia, dan di akhirat pun bisa didapatkan. Mendapatkan pahala berlipat
Allah SWT akan melipatgandakan pahala bagi umat Muslim yang membaca Al-Qur’an. Sesuai dengan hadits yang diriwayatkan Abdullah Ibnu Ma’ud, Allah SWT akan memberikan pahala berupa satu kebaikan dari setiap huruf Al-Qur’an yang dibaca, kemudian, satu kebaikan tersebut akan dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan. Amalan membaca Al-Qur’an pun dapat memberikan syafaat di hari kiamat nanti. Membuat hati dan pikiran tenang
Membaca Al-Qur’an dapat membuat hati menjadi tenang. Selain itu, dengan membaca Al-Qur’an, kelelahan psikis, dan fisik bagi pembacanya juga dapat terobati. Sejarah peringatan Nuzulul Qur’an
Bukan tanpa alasan Nuzulul Qur’an selalu diperingati setiap 17 Ramadhan. Terdapat dua argumen yang menjadi landasan terkait dengan penetapan tanggal peringatan Nuzulul Qur’an tersebut.
Baca Juga: Waspada Korban Perdagangan Orang Banyak Anak-Anak, Mahfud MD Ungkap Data hingga 2022
Pertama, mengacu pada Al-Qur’an, surat Al-Anfal ayat 41. Dalam surat tersebut, para ulama mengartikan bahwa kata “yaumul furqan” merupakan momen bertemunya dua pasukan Muslim dan kafir Quraisy saat perang Badar pada 17 Ramadhan.
وَمَا أَنْزَلْنَا عَلَىٰ عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعَانِ ۗ وَاللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Artinya, “Dan kepada apa yang kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari Furqan, yaitu di hari bertemunya dua pasukan. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
Kemudian, yang kedua, tanggal peringatan Nuzulul Qur’an mengacu pada peristiwa saat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu untuk pertama kalinya di Gua Hira, yakni Al-Qur’an surat Al-‘Alaq ayat 1-5.***
Sentimen: negatif (80%)