PIKIRAN RAKYAT – Pengobatan alternatif Ida Dayak kini menjadi fenomena di tengah masyarakat. Perempuan asal Kabupaten Paser, Kalimantan Timur itu disebut memiliki keahlian menyembuhkan berbagai penyakit.

Adapun penyakit yang diobati Ida Dayak di antaranya stroke, patah tulang, hingga kesulitan berbicara. Dalam praktiknya, Ida Dayak tidak memungut biaya alias gratis dan hanya menjual minyak bintang.

Fenomena ini turut menjadi perhatian pengamat Sosial Universitas Indonesia (UI) Devie Rahmawati. Menurutnya, setidaknya ada tujuh alasan mengapa masyarakat begitu antusias dengan pengobatan seperti ini.

"Hasil dari berbagai riset, sedikitnya ada 7 alasan orang menggunakan pendekatan pengobatan alternatif," kata Devie Rahmawati di Depok, Kamis, 6 April 2023.

Baca Juga: Ida Dayak vs Dokter Spesialis Ortopedi Tulang: Jangan Mudah Percaya pada Kesembuhan Instan

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Devi menyebut alasan pertama pengobatan alternatif digandrungi karena masyarakat merasa optimistis.

“Namanya orang sakit tentunya ingin sembuh segera, karena kesehatan ialah harta utama kehidupan. Oleh karenanya, alternatif menjadi jalan optimisme mencari kesembuhan,” ucapnya.

Kedua, kata dia, soal geografis. Dalam beberapa kejadian, masyarakat di wilayah tertentu masih kesulitan mengakses fasilitas kesehatan. Kalaupun tersedia, fasilitas dan sumber daya manusia di faskes tersebut masih terbatas dan belum sempurna.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Kabar Ida Dayak Bertemu Jokowi dan Diberi Mobil, Simak Faktanya

Ketiga, lanjutnya, historis. Pengobatan alternatif merupakan sesuatu yang dekat dengan tradisi Indonesia. Lantaran tak asing, banyak masyarakat percaya jenis pengobatan ini dapat menjadi alternatif kesembuhan.

Keempat, ucap Devie, ekonomis. Secara ekonomi, pengobatan alternatif biasanya tak dikenai biaya, atau bayar sesuai kemampuan, bahkan ada yang gratis. Kelima, menurutnya, naturalis. Timbul kepercayaan di masyarakat bawah menggunakan pengobatan alternatif lebih natural, bebas dari penggunaan bahan kimia yang bisa merusak tubuh.

Kemudian keenam, holistic. Hal ini berkaitan soal penyembuhan yang tak hanya menyasar fisik, tapi juga mental, jiwa, hingga spiritualitas. Dan ketujuh adalah eklektis. Maksudnya, pendekatan ganda campuran antara pengobatan konvensional dan alternatif menjadi jalan untuk mencapai kesembuhan.

Fenomena viral pengobatan alternatif Ida Dayak

Pengobatan alternatif yang dilakukan Ida Dayak ini sebelumnya dijadwalkan digelar di Markas Divisi Infanteri II Kostrad, Cilodong, Kota Depok, pada Senin 3 April dan Selasa 4 April 2023. Namun karena membludaknya ribuan pasien yang datang, pengobatan itu batal digelar.

Adanya agenda pengobatan alternatif Ida Dayak bahkan membuat jalan-jalan di seputar Markas Divisi Infanteri II Kostrad, Cilodong, Kota Depok, pada hari itu macet parah hingga mencapai satu kilometer.