AYOBANDUNG.COM - Nama Arteria Dahlan, anggota Komisi III DPR RI yang tergabung dalam kelompok Perjuangan PDI, masih diperbincangkan usai berselisih dengan Menko Polhukam Mahfud MD.

Ini bermula saat Mahfud MD dipanggil untuk mengusut transaksi aneh Rp 349 miliar di Kementerian Keuangan.

Saat itu, Mahfud MD mengungkapkan beberapa hal di antaranya merujuk anggota DPR sebagai makelar kasus (Markus). Hal itu membuat Arteria Dahlan berani menggugat Mahfud MD.

Baca Juga: Waduh! Kian Memanas, Mahfud MD Dikeroyok DPR, Arteria Dahlan Ungkapkan Rasa Kecewanya!

"Tadi Prof (Mahfud MD) begitu keras, (bilang) DPR itu keras padahal Markus minta proyek. Saya minta cabut Prof. Saya minta ini Prof cabut, atau nanti saya juga perkarakan ini," kata Arteria Dahlan di ruang rapat DPR RI, Rabu (29/3/2023) malam.

Hal ini menyebabkan sosok Arteria Dahlan kembali menjadi perhatian publik yang belakangan ini status pendidikannya sempat dilirik di website PD Dikti.

Berdasarkan penelusuran riwayat pendidikan Arteria Dahlan di PD Dikti tampak dua tangkapan layar riwayat pelatihan Arteria Dahlan diunggah ke akun diunggah oleh akun Twitter @PartaiSocmed.

Tampak anggota DPRD dapil Jatim VI itu menyelesaikan gelar doktor alias S3 bidang hukum dari dua universitas yakni Universitas Padjadjaran dan Universitas Airlangga.

Baca Juga: Tak Goyah! Meski Diancam Arteria Dahlan Bakal Dilaporkan, Mahfud MD Ogah Cabut Omongannya soal DPR Markus

Namun ada yang unik karena Universitas Padjadjaran Arteria Dahlan menyatakan dirinya hilang dan menerimanya sebagai mahasiswa S3 pada semester genap tahun 2019.

"Nama: Arteria Dahlan. Status Awal Mahasiswa: Peserta didik baru. Status Mahasiswa Saat Ini: Hilang," seperti itulah cuplikan isi PD Dikti Arteria Dahlan, dikutip pada Senin (03/4/2023).

Namun baru berselang 3 tahun, Arteria Dahlan tercatat sebagai doktor hukum baru di Universitas Airlangga. Diumumkan pada semester gasal 2022, Arteria Dahlan saat ini dinyatakan sebagai mahasiswa sarjana.

Apa arti ruang yang hilang ini? Dikutip juga oleh @PartaiSocmed, status absen diberikan kepada mahasiswa yang tidak membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada semester berikutnya, namun juga tidak memberikan informasi keluar kampus.

Baca Juga: Mahfud MD Dapat Dukungan dari Guru Besar untuk Tuntaskan TPPU di Kemenkeu: Publik Jangan Sungkan

"Melihat fakta bahwa setelah itu beliau mendaftar S3 di PT lain maka masalahnya tentu bukan kesulitan biaya. Dan bicara soal etika memang sebaiknya menyatakan diri mundur dahulu di PT yang tidak dilanjutkan sebelum mendaftar ke PT lain," cuit @PartaiSocmed.

Tak pelak, status "hilang" yang tertulis di PD Dikti membuat Arteria Dahlan semakin dihebohkan publik.

"Yang jadi istrinya gak takut di ghosting? :( ntar status perkawinannya gak cerai hidup, gak cerai mati, tapi hilang," komentar warganet.

"Status kemahasiswaan dan juga akal sehat dia hilang kayaknya," sindir warganet.

 ***