Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Angkasa Pura II
Grup Musik: APRIL
Kasus: penganiayaan
Tokoh Terkait
Kebijakan Luhut Pandjaitan Soal Bali: Turis Asing Bakal Diseleksi Masuk Indonesia dan Kena Pajak
Pikiran-Rakyat.com
Jenis Media: Nasional

PIKIRAN RAKYAT - Banyaknya turis asing atau turis WNA yang 'nakal' di Bali membuat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Panjaitan turun tangan. Terakhir, Luhut geram dengan tindakan turis asing yang yang berani melawan penilangan polisi di Bali.
Luhut membeberkan bahwa WNA yang berulah dengan melawan penilangan polisi adalah bukti adanya tindakan menghina institusi negara. Artinya, hal itu juga menunjukkan sikap terang-terangan meremehkan Indonesia.
Luhut pun tak tinggal diam, seraya menegaskan perintah untuk melakukan penertiban terhadap setiap WNA yang berwisata di Bali.
Luhut mengatakan akan melakukan penertiban sektor pariwisata di Bali mulai dari penindakan pelanggaran ketertiban umum, pajak turis masuk hingga seleksi terhadap WNA dari negara yang kerap bermasalah.
Baca Juga: Update 3 Avsec Bandara Soekarno-Hatta Dipecat, Habib Bahar Bakal Lawan PT Angkasa Pura II
Menurut Luhut, Bali harus kembali pada peta jalan transformasi pariwisata dari mass tourism ke pariwisata berkualitas (quality tourism), terutama menyusul viralnya video wisatawan asing yang adu mulut dengan polisi saat ditilang di Bali.
“Dalam waktu dekat setidaknya kami akan fokus menindak berbagai bentuk pelanggaran ketertiban umum yang dilakukan. Lebih daripada itu, saya juga meminta agar segera direalisasikan inisiatif penerapan pajak bagi turis yang masuk ke Indonesia,” katanya dalam unggahan terbaru di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan yang dipantau di Jakarta, Senin 3 April 2023.
Menurut Luhut, insentif ini akan sangat berguna untuk membiayai pengembangan destinasi dan promosi wisata seperti yang sudah diterapkan di beberapa negara yang juga punya banyak industri pariwisata.
Baca Juga: Kondisi Terkini D, Korban Penganiayaan Mario Dandy: Butuh Waktu Setahun Untuk Penyembuhan Anak Kami
“Saya juga meminta agar dilakukan segera pengkajian untuk kebijakan disinsentif bagi WNA dari beberapa negara yang seringkali bermasalah. Hal tersebut penting dilakukan agar wisman yang datang terseleksi dengan baik,” imbuhnya.
Dalam hal ini, Luhut meyakini memang sudah seharusnya bersikap tegas terkait aturan wajib bagi WNA yang berwisata di Indonesia.
"Jika wisatawan mancanegara ingin menikmati keindahan panorama alam Indonesia, maka mereka terlebih dahulu harus memahami dan menghormati nilai-nilai luhur budaya, tradisi, dan peraturan yang ditegakkan di negara ini," ujarnya.
Bahkan, Luhut menekankan terkait Indonesia yang harus selalu dipandang sebagai bangsa dengan berbagai nilai luhurnya.
"Jangan pernah memandang sebelah mata Indonesia, tunjukkan bahwa kita adalah bangsa yang sangat menjaga nilai luhur budaya, tradisi, dan peraturan," ujarnya.***
Sentimen: negatif (66.6%)