Sentimen
Negatif (86%)
29 Mar 2023 : 08.40
Informasi Tambahan

Event: Piala Dunia U-20 2021

Kab/Kota: Pasuruan, Zurich

Pemerintah Masih Yakin dapat Menggelar Piala Dunia U-20 2023 di Tengah Polemik Tim Israel

29 Mar 2023 : 08.40 Views 7

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Pemerintah Masih Yakin dapat Menggelar Piala Dunia U-20 2023 di Tengah Polemik Tim Israel

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meyakini Indonesia masih dapat menggelar Piala Dunia U20 2023. Ia berharap ada perubahan sikap FIFA terkait keikutsertaan tim Israel.

"Insyaallah tidak ada kemungkinan buruk, semua kemungkinannya baik," kata Muhadjir, di lingkungan Istana Kepresidenan, pada Senin, 27 Maret 2023 dikutip dari Antara.

Dia menyebut bahwa pemerintah belum membuat rencana jika pada akhirnya Indonesia batal menjadi host Piala Dunia U20 2023. Ia mengatakan, pemerintah hingga kini masih terus melobi FIFA.

"Kita belum sejauh itu sih, kita masih berharap ada perubahan sikap FIFA dan kita akan mencoba untuk mengakomodasi berbagai macam penolakan dari dalam," ujar Muhadjir.

Baca Juga: Usai BEM UI, Kini BEM Universitas Yudharta Pasuruan Bikin Meme Puan Tahan Jahanam

Muhadjir mengatakan, Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir akan berkonsultasi dengan FIFA. Erick Thohir, kata Muhadjir, akan segera terbang ke Zurich, Swiss.

"Masih ada pembicaraan. Saya rasa Pak Erick Thohir akan segera ke Zurich untuk konsultasi lebih lanjut dengan FIFA," ujarnya.

"Kemarin baru salah satu Wakil Ketua Umum PSSI yang ketemu, mudah-mudahan ada titik temu, paling tidak FIFA memahami posisi Indonesia dalam konteks ini," ujar Muhadjir.

Penolakan tim Israel tampil di Piala Dunia U20 disuarakan dua provinsi yaitu Bali dan Jawa Tengah. Penolakan itu berimbas pada pembatalan drawing peserta grup Piala Dunia U20 yang mulanya dijadwalkan di Bali pada 31 Maret 2023.

Baca Juga: Gibran Sebut Piala Dunia U20 Bukan Masalah Sepak Bola Saja, tapi Perputaran Roda Ekonomi

"Jadi ini bukan soal ditolak atau diprotes, bukan itu, tapi ini berkaitan dengan konstitusi itu," ujarnya.

Muhadjir mengatakan, pemerintah Indonesia sudah mengirimkan sejumlah syarat ke FIFA terkait keikutsertaan tim Israel di Piala Dunia U20 2023. Sejumlah syarat ke FIFA yang dikirimkan pemerintah Indonesia sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

Namun, kata Muhadjir, syarat yang diajukan ke FIFA belum mencapai kesepahaman. Muhadjir tidak menjelaskan soal syarat yang diajukan teresbut.

"Syaratnya adalah, tidak perlu saya sampaikan kepada teman-teman (wartawan)," kata Muhadjir.

Baca Juga: Plt. Menpora Soal Piala Dunia U20: Saya Rasa Pak Erick Thohir akan Segera Konsultasi dengan FIFA

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga mengatakan bahwa pihaknya akan membuka komunikasi dengan FIFA dalam waktu dekat untuk bisa mendapat jalan keluar terkait polemik penolakan tim Israel. PSSI juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Hal ini menyusul dibatalkannya drawing grup peserta Piala Dunia U20 imbas penolakan tim Israel oleh Pemprov Bali.

"Kita kan PSSI dalam posisi penyelenggara, pertama (mereka) menolak kehadiran (timnas Israel), kemudian drawing, jadi kita juga akhirnya susah, nggak bisa lagi meminta untuk di sana," ujar Arya dalam konferensi pers di GBK Arena, Jakarta, pada Sabtu, 25 Maret 2023.

"Memang kami belum mendapatkan surat resmi dari FIFA. Tapi pesannya jelas bahwa dibatalkan. Dan ini memang kami maklumi karena adanya penolakan dari Gubernur Bali, Pemprov Bali, yang menolak kedatangan tim Israel. Sehingga dengan sendirinya, kan drawingnya tidak mungkin dilakukan tanpa keikutsertaan satu tim peserta," ujar Arya.***

Sentimen: negatif (86.5%)