Sentimen
Positif (99%)
19 Mar 2023 : 11.47
Informasi Tambahan

Event: SEA Games, Asian Games

Kab/Kota: Yogyakarta, Bantul, Manila

2 Taekwondoin DIY Sabet Medali Kejuaraan ASEAN

19 Mar 2023 : 11.47 Views 4

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

2 Taekwondoin DIY Sabet Medali Kejuaraan ASEAN

Krjogja.com - BANTUL - Dua taekwondoin andalan DIY, Lana Anindya dan Maurice Raymond Bela Nusa sukses meraih medali perak dan perunggu saat tampil di ajang 16th ASEAN Taekwondo Championship 2023 di Manila Bay Paranaque City, Filipina, pada 10-12 Maret lalu. Hasil ini menjadi modal berharga mereka untuk bisa meraih tiket pada Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON) yang digelar pada pertengahan tahun ini.

Ditemui di sela-sela kegiatan Pekan Olahraga Pelajar (Popda) DIY cabor taekwondo yang berlangsung di Bale Lantip Universitas Teknologi DIgital Indonesia (UTDI), Banguntapan, Bantul, Kamis (16/3/2023), keduanya mengaku sangat bangga atas prestasi yang dicapainya kemarin. Terlebih, prestasi ini diraihnya pada pengalaman pertamanya ambil bagian dalam ajang berskala regional Asia Tenggara.

Pada ajang tersebut, Lana Anindya yang saat ini masih terdaftar sebagai siswi kelas IX SMP Muhammadiyah II Yogyakarta, berhasil merebut medali perunggu untuk nomor poomsae perorangan putri junior dan medali perak untuk poomsae mix. Sedangkan Maurice Raymond Bela Nusa yang merupakan siswa kelas X SMAN 3 Yogyakarta, berhasil meraih medali perak pada nomor poomsae mix saat berpasangan dengan Lana Anindya.

"Kemarin untuk medali perunggu di nomor perorangannya, saya dapat setelah bersaing ketat dengan atlet tuan rumah Filipina yang mendapat emas dan atlet Vietnam yang mendapat perak. Sedangkan di nomor mix, bareng Maurice Raymond, kami bersaing dengan dua pasangan Filipina lagi yang mendapat emas dan perunggu," jelas Lana Anindya kepada wartawan.

Keberhasilan ini, bagi keduanya yang berhasil merebut medali bagi DIY di ajang Kejurnas beberapa waktu lalu ini jelas menjadi bekal positif jelang tampil di ajang BK PON pertengahan tahun ini. Pasalnya, di ajang kemarin, dirinya harus bersaing dengan atlet-atlet dari berbagai daerah di Asia Tenggara dengan kemampuan yang secara teknis bagus-bagus.

"Jelas menambah kepercayaan diri kami untuk tampil maksimal di ajang-ajang selanjutnya, termasuk BK PON besok," imbuh Maurice Raymond.

Selain tampil di ajang level regional Asia Tenggara, sebelum berangkat ke Filipina, kedua atlet yang saat ini menjadi bagian dari anggota tim Puslatda Reguler BK PON KONI DIY ini juga menjalani pelatihan di program Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) di Jakarta. Bersama taekwondoin-taekwondoin senior yang menjalani program di Pelatnas, keduanya mendapatkan banyak pengalaman penting guna menguatkan kesiapannya tampil di ajang internasional.

Pasalnya, menurut kedua atlet potensial DIY ini, berlatih di Pelatnas sangat berbeda dengan latihan yang selama ini dijalaninya di DIY. "Kalau disana kegiatan hanya latihan dan latihan. Latihan pagi itu biasanya bisa jam 6 atau jam 8 pagi. Kemudian latihan sore jam 3 atau jam 4. Masing-masing jadwal biasanya latihan 2 jam. Program latihannya juga lebih detail," ujar Maurice Raymond yang juga diamini Lana Anindya.

Meski dirasa cukup berat menjalani latihan di Pelatnas karena harus berjauhan dengan orang tua dan teman-teman, keduanya mengaku tetap senang bisa mendapat kesempatan berlatih di program nasional tersebut. "Kalau sedih, mungkin iya juga karena jauh dengan keluarga di Yogya. Tapi kami masih bisa video call untuk berkomunikasi. Karena kami ingin sukses di taekwondo dan bisa masuk Pelatnas SEA Games atau Asian games, jadi kami jalani dengan semangat," tandas Lana Anindya.(Hit)

Sentimen: positif (99.9%)