Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Ramadhan
Hewan: Ayam
Kab/Kota: Bogor, Cirebon, Kemayoran
Tokoh Terkait
Persija Berharap Musim Depan Jadwal Liga Tidak Lagi Tabrakan dengan FIFA Matchday
Ayobogor.com
Jenis Media: Regional

AYOBOGOR.COM-- Persija berharap musim depan jadwal liga tidak lagi bertabrakan dengan FIFA matchday.
Jelang laga ujicoba Indonesia vs Burundi dan TC Timnas Indonesia U-20, Persija dihadapkan pada kenyataan pahit.
Lebih dari 10 pemainnya dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia di semua level usia.
Baca Juga: Kunjungi Cirebon, LPS Berikan Bantuan Sosial kepada Para Penyandang Difabel
Di level senior saja sudah ada 6 pemain Macan Kemayoran yang dipanggil untuk memperkuat timnas lawan Burundi.
Ditambah pemain yang dipanggil ke TC timnas U-20, total ada 12 pemain Persija yang bakal menghilang sejenak dari Liga 1.
Soal ada 12 pemain yang dipanggil ke timnas itu disampaikan oleh Wakil Presiden (Wapres) Persija, Ganesha Putra.
Baca Juga: Mantap Euy! Bansos Pangan Siap Disalurkan, KPM Tipe Ini Dapat Pencairan Beras dan Daging Ayam
“Jadi berdasarkan dua surat pemanggilan dan pembicaraan lisan itu, artinya sangat clear dari periode 20-29 Maret di mana Persija punya satu pertandingan melawan Persita (28/3/2023), kami akan bermain tanpa 12 pemain," ujarnya dikutip dari Persija.id.
"Sekali lagi saya garis bawahi 12 pemain," sambung Ganesha.
Dirinya berharap di musim depan tak ada lagi jadwal liga yang bertabrakan dengan jadwal ujicoba FIFA matchday.
Baca Juga: Lowongan Kerja 2023 untuk Lulusan D3 di Bogor, Apa Saja Ya?
Hal ini bertujuan agar tidak menggerus kekuatan tim yang tengah bertempur di kompetisi domestik.
"Teman-teman sudah tahu bahwa sebisa mungkin di musim yang akan datang tak ada lagi jadwal yang bertabrakan dengan window FIFA Matchday," ujar Ganesha.
"Saya tahu di Indonesia semua tak gampang, tapi hal itu harus dijadikan prinsip dan rumusan dasar," sambungnya.
Baca Juga: Jelang Ramadhan PT KAI Membuka Lowongan Kerja Bagi Lulusan D3 D4 S1 dan S2 Tahun 2023
Ganesha mengajak agar pola pikir tentang pembinaan usia mudah diubah untuk tak lagi mencari prestasi melainkan pengembangan talenta-talenta pesepakbola handal.
"Mari kita megubah mindset pembinaan usia muda. Usia muda tak mencari prestasi, tapi talent development, yaiu mempromosikan sebanyak mungkin pemain berbakat ke level yang lebih tinggi,” sambugnya.
Persija sendiri saat ini berad di posisi kedua dan masih punya kans besar untuk menjuarai Liga 1 musim ini.
Sentimen: netral (66.6%)