Sentimen
KPU Tegaskan Semua Kendala Di Lapangan Ada Solusinya
Akurat.co
Jenis Media: News

AKURAT.CO Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyatakan kerja Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) pada 12 Februari hingga 14 Maret 2023 menunjukkan hasil positif. Pasalnya, dalam kurun waktu satu bulan, sejumlah daerah hampir menyelesaikan tugasnya.
"Beberapa daerah sudah ada yang 70-80 persen di lapangan, sisa waktu sampai tanggal 14 Maret Insya Allah selesai," kata Anggota KPU, Betty Epsilon Idroos, dalam diskusi Koalisi Pewarta Pemilu (KPP) bersama Bawaslu RI bertajuk "Menelisik Kendala dan Solusi Pemutakhiran Data Pemilih Pemilu 2024" di Gedung Bawaslu, Jakarta, Rabu (1/3/2023).
Atas kinerja maksimal itu Betty memuji hasil yang dicapai Pantarlih. Dia mengatakan bahwa Pantarlih akan bekerja selama dua bulan.
baca juga:
"Satu bukan coklit, satu bulan lagi untuk mengecek. Kalau diperlukan masih bisa kroscek kerja coklit di lapangan dan membantu PPS menyusun draft DPS atas kerja mereka di lapangan," jelasnya.
Betty mengakui terdapat kendala yang dihadapi Pantarlih di lapangan, tetapi dapat ditangani secara cepat lewat koordinasi dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) setempat.
"Setiap 10 hari sekali Pantarlih kan dikumpulkan PPS untuk diskusi, rapat kecil berbicara sejauhmana coklit dilakukan dan kalau ada kendala solusi apa yang dibuat Pantarlih. Dan kalau PPS perlu berkoordinasi di atasnya itu bisa dilakukan berjenjang sampai menemukan solusi," paparnya.
Menurut Betty, selama berjalannya proses coklit belum ditemukan kendala yang tidak bisa diselesaikan. Hal itu sekaligus menjawab sentimen negatif terhadap KPU dalam melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pemilu 2024.
"Saya belum mendapatkan berita bahwa persoalan-persoalan itu tidak ada solusinya. Semua ada solusinya. Termasuk kami mengucapkan terima kasih kepada kerja Pantarlih untuk kerja coklit," pungkasnya.
Sentimen: negatif (61.5%)