Sentimen
Positif (95%)
28 Feb 2023 : 10.37

Internasional Menlu Retno Dorong Negara-negara Kurangi Pengunaan Senjata Nuklir Pusat Pemberitaan

28 Feb 2023 : 10.37 Views 35

RRi.co.id RRi.co.id Jenis Media: Nasional

Internasional
Menlu Retno Dorong Negara-negara Kurangi Pengunaan Senjata Nuklir

Pusat Pemberitaan

KBRN, Jenewa: Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, mendesak negara-negara untuk melakukan aksi nyata mendorong mengurangi senjata nuklir. Hal itu disampaikan Menlu RI dalam Conference on Disarmament atau Konferensi Perlucutan Senjata di Jenewa, Swiss, Senin (27/2/2023).

“Tanpa aksi nyata yang tegas, bencana nuklir hanya soal waktu. Dan risiko ini semakin besar seiring menajamnya rivalitas antar-kekuatan besar," kata Menlu RI.

Upaya mengurangi (perlucutan-red) senjata nuklir telah mandek selama lebih dari seperempat abad. Hal itu akibat tidak adanya kemauan politik, kompleksitas situasi keamanan global dan masih adanya mentalitas Perang Dingin.

Guna mendorong kemajuan perlucutan senjata nuklir, Menlu RI menyebut terdapat tiga hal yang perlu dilakukan. Diantaranya, membangkitkan kembali kemauan politik.

"Harus ada aksi nyata yang dilakukan untuk mencapai perlucutan senjata nuklir. Fokus utama yang perlu didorong adalah Negative Security Assurances (NSA) yang mengikat secara hukum," ujar Retno Marsudi

NSA adalah adanya jaminan bahwa negara pemilik senjata nuklir tidak akan menggunakan. Atau mengancam penggunaan senjata nuklir kepada negara non-pemilik senjata nuklir.

Hal ini akan menjadi insentif bagi negara-negara yang telah mematuhi kewajibannya di bawah Non-Proliferation Treaty. Serta meningkatkan rasa saling percaya antara negara pemilik dan non-pemilik senjata nuklir.

Kedua menurut Retno yaitu memperkuat arsitektur perlucutan senjata nuklir dan non-proliferasi. Terkait hal ini antara lain dilakukan melalui universalisasi Traktat Pelarangan Senjata Nuklir.

"Indonesia saat ini tengah memfinalisasi proses ratifikasi. Serta mengharapkan negara-negara lain untuk segera meratifikasinya," katanya.

"Selain itu, penggunaan nuklir untuk tujuan damai harus betul-betul dijaga. Hal ini agar tidak diselewengkan menjadi senjata," ucapnya.

Ketiga adalah dengan memfasilitasi kepatuhan terhadap zona bebas senjata nuklir. Zona bebas senjata nuklir merupakan elemen penting dalam upaya mewujudkan perlucutan senjata nuklir global.

“Sebagai Ketua ASEAN tahun ini, Indonesia akan terus memajukan zona bebas senjata nuklir di kawasan Asia Tenggara," ucapnya. "Hal ini akan dilakukan dengan mengupayakan ditandatanganinya Protokol Zona Bebas Nuklir di Asia Tenggara," katanya.

Sentimen: positif (95.5%)