LENGKONG, AYOBANDUNG.COM- Perbuatan keji dilakukan oleh dua orang pemuda di Bekasi.

Pemuda 14 tahun dan 1 temannya nekat membunuh bos ayam goreng karena sakit hati.

Mirisnya kedua pelaku malah tak tunjukkan penyesalan.

Baca Juga: Jumlah Korban Tewas Gempa Turki Capai 29000 Lebih, PBB Merasa Gagal Selamatkan Penduduk Suriah

Dua pemuda berinisial MA (14) dan HK (21) nekat membunuh seorang perempuan yang merupakan bos ayam goreng.

Peristiwa terjadi di Kampung Kumejing, Desa Sukaindah, Sukakarya, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 16 Februari 2023.

Pelaku membunuh korban dengan menggunakan tabung gas Elpiji.

Korban berinsial MM (29) awalnya ditemukan oleh sanga suami dalam kondisi tewas bersimbah darah.

HK merupakan karyawan dari MM.

Sementara MA adalah teman HK yang membantu aksi keji tersebut.

Baca Juga: Motif Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J Belum Jelas? Pakar Hukum Pidana Beri Komentar

Mengutip Suara.com, HK dan MA telah merencanakan pembunuhan tersebut sejak tiga hari sebelumnya.

HK nekat memukul MM menggunakan tabung gas berulang kali.

MA berperan membantu HK dengan memegangi tangan korban.

"Korban dipukul dengan tabung gas ke arah kepala berkali-kali kemudian korban berteriak dan dibantu tersangka lain anak dibawah umur 14 tahun untuk bantu pegangi korban," kata Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi, Jumat, 17 Februari 2023.

Setelah beraksi, HK dan MA mengambil harta benda milik korban seperti ponsel uang Rp950 ribu serta STNK motor.

HK dan MA bahkan juga membawa bayi korban.

Polisi akhirnya menangkap keduanya di Subang.

Saat diinterogasi polisi, HK dan MA tak menunjukkan rasa bersalah.

"Memang kita lihat selama (pemeriksaan) ini, yang bersangkutan ini seperti tanpa rasa penyesalan," kata Hengki, Sabtu, 18 Februari 2023, dikutip AyoBandung dari Suara.com.

HK dan MA bahkan memberikan keterangan secara tegas dan tanpa ragu-ragu.

"Dia menjawab dengan tegas, jelas, tanpa keraguan. Oleh karenanya sekali lagi ya ini merupakan keprihatinan kita bersama, karena ada keterlibatan anak dibawah umur 14 tahun," katanya.

Polisi menyebut, motif pembunuhan karena sakit hati soal gaji.***