Lapangan Karitas Nandan kini berubah mewah dengan rumput sintetis. (Harminanto)

Krjogja.com - SLEMAN - Lapangan Karitas yang berada di Padukuhan Nandan, Sariharjo Ngaglik Sleman kini berubah jadi mewah dengan rumput sintetis. Padahal, dahulu lapangan kampung milik Yayasan Karitas Indonesia tak terawat dan tidak menarik untuk digunakan.

Dukuh Padukuhan Nandan, Susilo, mengatakan bahwa warga tidak mengira Lapangan Karitas yang dahulu buruk bisa berubah menjadi semegah saat ini. Menurut dia, lapangan mendapatkan investasi dari anak-anak muda yang bekerjasama dengan Yayasan Karitas Indonesia untuk membangun infrastruktur lapangan Mini Soccer.

"Beberapa bulan ke belakang masih seperti semak belukar tak terurus, sekarang sudah megah lapangan mini soccer meski bukan milik kita tapi warga bisa ikut nyanding dan nyawang. Ini menjadi salah satu kebanggaan di Dusun Nandan, sudah ada perubahan fisik. Dulu lapangan tak terurus karena inisiatif Karitas dan HK99 Mini Soccer jadi seperti ini," ungkapnya dalam peluncuran lapangan, Jumat (10/2/2023) sore.

Warga menurut Susilo mendapat dampak positif yang harapannya bisa mengalir ke depan. Anak-anak muda dilibatkan ikut menjadi karyawan dan menangani parkir para penyewa lapangan.

"Bisa membawa manfaat untuk warga sekitar terutama yang bersinggungan langsung. Sudah ada tawaran tenaga kerja dan parkir yang melibatkan pemuda Dusun Nandan. Harapannya ke depan akan banyak dampak positif dari lapangan ini," sambungnya.

Sementara, Hensa Ibrahim, Owner HK 99 Mini Soccer, mengungkap bahwa nama HK adalah kependekan dari Hensa dan Kaila, yakni namanya bersama sang istri istri. Sementara 99 adalah tahun kelahiran Hensa dan bukan terkait dengan rumah judi atau sejenisnya.

Kami sangat bahagia bisa berkolaborasi bersama Karitas dan masyarakat Nandan. Semoga bisa membawa manfaat luas untuk masyarakat," ungkapnya usai peluncuran.

Pembangunan lapangan mini soccer berstandar internasional dengan ukuran 66 x 46 meter ini dimulai pada September 2022 di tanah seluss 5000 meter persegi. Selain fasilitas penunjang seperti kamar mandi, ruang ganti hingga kafe dan kantor, lapangan mini soccer juga memiliki jogging track yang bisa digunakan dengan leluasa oleh warga.

"Ini komitmen kami untuk warga, agar bisa dimanfaatkan dan semua sehat, berolahraga. Harapannya lapangan HK 99 Mini Soccer Karitas ini bisa membawa manfaat positif," tandas anak muda asal Kalimantan Tengah ini.

Lapangan HK 99 Mini Soccer sendiri sudah mulai bisa disewa untuk umum dengan harga Rp 300 ribu sampai Rp 1,2 juta per sesi (1,5 jam). Berbagai program seperti kompetisi melibatkan komunitas akan diagendakan di lapangan tersebut ke depan. (Fxh)